mobilinanews (Italia) – Rombongan Ducati tak langsung pulang kampung ke Borno Panigale, Italia, seusai GP Qatar. Mereka singgah di Sirkuit Jerez, Spanyol, melakoni tes khusus seharian pada 29 Maret.
Tes ini sifatnya spesial buat Jorge Lorenzo, eks pentolan Yamaha yang direkrut Ducati. Pasalnya, jadwal tes November silam tak bisa dilakoni Lorenzo karena masih terikat kontrak dengan Yamaha.
Tak ada catatan waktu yang dipublikasikan Ducati, tapi Lorenzo tercatat melahap trek sebanyak 82 laps sedangkan Andrea Dovizioso hanya main 51putaran.
Keduanya fokus pada pengembangan fairing untuk memantapkan aerodinamika Desmosedici GP17. Khusus Lorenzo, ada tambahan tugas menguji sasis, swingarm, suspensi dan sebagainya untuk menyusun basis set up di sirkuit yang biasanya susah buat Ducati tersebut. Trek ini menggelar seri GP Spanyol pada 7 Mei.
Ducati mengawali musim 2017 dengan sukacita berkat Dovi yang finish runner-up di GP Qatar. Lorenzo hanya P11 tak lain karena belum menemukan setingan yang cocok dengan riding style-nya.
GP17 disebut masih terlalu rumit baginya dibandingan Yamaha yang lebih ringan dan mudah dikendalikan saat masuk dan keluar tikungan. Juara dunia tiga kali itu juga sempat mengadopsi gaya balap Dovi, namun denganhasil tak juga signifikan.
“Hasil awal memang tak seperti harapan. Masalah teknisnya sangat kompleks di semua area. Tapi, saya selalu berpikir positif. Dengan kerja lebih keras lagi, saya optimistis dengan motor ini,” ucap Lorenzo yang kabarnya dikontrak 14 juta Euro per musim dan jadi joki MotoGP termahal saat ini. (andro)