mobilinanews (Jakarta) – Salah satu pegokart junior terbaik Indonesia, Akheela Chandra Dewanto siap mengikuti CIK FIA Academy Trophy 2017 yang akan digelar di 3 sirkuit ternama di Eropa.
“Ya, saya siap mengikuti CIK FIA Academy Trophy 2017, karena PP IMI telah menunjuk saya ke sana. Persiapannya, banyak latihan di Sentul terutama latihan fisik,” ujar Akheel kepada media di Jakarta, Rabu (3/5).
Selain itu, Akheel akan mencoba melakukan adaptasi dengan cepat dan fokus sejak sesi latihan. Apalagi selain ini merupakan kiprah perdananya di Eropa, juga harus menghadapi cuaca yang berbeda.
Akheel bersama ayah, ibu dan neneknya tercinta.
Toh, remaja 12 tahun ini mentargetkan bisa masuk final di event yang akan digelar di Genk (Belgia) pada 14 Mei 2017, Le Mans (Perancis) 2 Juli 2017 dan Alaharma (Finlandia) pada 23 Juli 2017.
Seperti diketahui, event tahunan yang digelar CIK ini akan diikuti 51 pegokart dari 37 negara. Tentu saja, mereka adalah pegokart junior usia 12-14 tahun terbaik di negaranya masing-masing.
Nah, dari sejumlah itu, nantinya yang akan masuk babak final adalah 36 pegokart dengan 30 langsung lolos final dan 6 lainnya diambil dari yang terbaik sesi second chance.
Akheel bersama temannya para pegokart, pelatih, mekanik dan komunitas gokart Indonesia
Namun Okky Dewanto sang ayah tidak sependapat tentang target yang disampaikan putra kesayangannya itu. “Yang ikut ini pegokart terbaik, apalagi yang dari Eropa. Saya leboh cocok kalau kesertaan Akheel ini untuk menambah jam terbang di ajang gokart,” ujar Okky.
Menurut Ade Satyaningtyas, manajer tim, nantinya semua pegokart akan menggunakan gokart yang sama alias one make race. “Gokartnya tidak ada di Indonesia, namun UT Racing memiliki yang mirip. Sehingga itu yang dipakai untuk latihan Akheel,” ungkap Ade.
Poedio Oetojo, yang mewakili PP IMI mengatakan bahwa dipilihnya Akheela karena prestasinya yang membanggakan sepanjang 2016, baik di event nasional maupun internasional.
“Jadi sebenarnya, satu negara boleh mengirimkan sampai 3 pegokart terbaiknya. Nah, satu nominasi lainnya, Rava Mahpud tidak bisa karena bentrok dengan ujian di sekolahnya,” ungkap Poedio.
Di ketiga seri Eropa itu nantinya, Akheela akan didampingi orang tuanya, Ade Satya, Uut dan 2 mekanik setianya. (budsan)