mobilinanews (Sentul) - Bagi pebalap andalan tim Honda Racing Indonesia, Alvin Bahar pretasi runner up di kelas ITCC Max 1600 tidaklah hasil buruk. Pasalnya, All New Honda Jazz memang kalah spek dengan Toyota Yaris yang digeber Haridarma Manoppo.
Meski 3 kali kalah dari rivalnya itu, Alvin tetap tenang dan bahkan optimis bisa do the best buat tim Honda Racing dan bisa mempertahankan mahkota Kejurnas ITCC.
"Masih ada 4 seri tersisa dan saya masih optimis bisa membalikkan keadaan. Kerana masih ada satu part racing yang belum terpasang di All New Honda Jazz," ujar Alvin kepada mobilinanews.
Soal tantangan berat yang dirasakan adalah dia membawa nama Honda tanpa Mugen. Dan harus melawan Toyota yang diback up full
sama TRD. "Tqpi gue masih optimis bisa juara tanpa Mugen," ujar sambungnya.
Menurut juara nasional 7 kali ini, seri street race BSD City yang akan digelar 20 Agustus 2014 akan jadi turning point kalau mau menang. Ada 3 seri sebelum dan sesudah BSD kan. "Jadi harus menang di BSD buat titik mulai perjuangan nebus kekalahan di 3 seri awal," tutur Alvin.
Kemarin Alvin berasa kalah dikit. Padahal, diakuinya masih bisa improve banyak. "Semoga aja mereka (TTI) ga ada penambahan yang fantastis lagi," ungkap pebalap kalem ini.
Meski berhasil menempati pole position dan sempat memimpin jalannya perlombaan hingga separoh lebih, akhirnya Alvin diovertake rivalnya Haridarma. menjelang finish.
"Ya mesin kalah jauh, tapi secara overall gak terlalu jauh kan? Mesin kalah 20hp. Tapi balapnya kayak cuma kalah 5hp hehe," lanjut putra Aswin Bahar, master balap mobil Indonesia.
So, menurut Alvin masih sangat bisa melakukan improve pada mobilnya. Sehingga sangat yakin bisa mempertahankan gelar nasional ITCC 1600 Max yang diraihnya tahun lalu. (budsan)