mobilinanews (Spanyol) - Untuk meraih gelar juara dunia 2017 di GP Valencia pekan depan, Marc Marquez pastikan dan tak juga berharap ada team order di kubu tim Honda.
Ada kesan ia akan hindari fight dengan Andrea Dovizioso (Ducati), satu-satunya pebalap yang bisa gagalkan gelar Marquez.
Caranya, Marquez mendorong rekan setimnya, Dani Pedrosa, untuk bertarung menjuarai GP Valencia. Jika Dovi gagal juara maka gelar jatuh ke tangan Marquez, apa pun hasil finishnya karena saat ini unggul 21 poin di klasemen.
"Itu team order yang terbaik buat Honda. Dani harus berikan 100% kemampuannya. Ini salah satu trek favoritnya. Tapi, saya tak akan memintanya seperti itu, juga berharap Honda tak menyuruhnya demikian," kata Marquez.
Ia sendiri punya peluang sangat besar dengan kemampuan sendiri. Cukup finish urutan 11, gelar sudah di tangan meskipun Dovi juara di seri pamungkas itu.
"Tapi, saya tak pernah balapan untuk berebut posisi ke-11. Taktik apa yang diterapkan akan saya tentukan pada sesi warm-up, apa yang sebaiknya dilakukan," imbuhnya.
Ia mengaku tak kecewa meski gagal pastikan gelar gara-gara team order Ducati di GP Malaysia. Juga tak sewot kepada Jorge Lorenzo yang memainkan team order itu meski yang bersangkutan pernah ia bantu meraih gelar 2015.
"Dalam situasinya saat itu saya akan lakukan hal sama. Anda bertarung meraih juara, tapi rekan setim Anda ikut tarung untuk meraih gelar. Itu satu hal yang sulit diterima tapi itu adalah bagian dari tugas dalam tim."
Pedrosa sendiri belum menanggapi celotehan Marquez yang menolak team order tapi di sisi lain berharap teammate-nya itu berbuat sesuatu untuk kepentingan tim.
Caranya ya itu tadi, Pedrosa yang pol-polan menghadang Dovi jadi juara. (andro)