mobilinanews (Jakarta) - Kehadiran Datsun Cross di segmen low compact crossover cukup fenomenal. Sebab, model ketiga Datsun di Indonesia ini mengusung sejumlah fitur premium yang mumpuni.
Diantaranya fitur keselamatan dual airbag, VDC, ABS, EBD-BA, Traction control, Brake-Limited Slip Differential dan yang paling dinanti sekaligus untuk pertama kalinya bagi Datsun di pasar lokal yakni opsi transmisi otomatis CVT.
Tentunya dengan segenap teknologi yang disematkan ini berimbas pada harga jualnya. Apalagi PT. Nissan Motor Indonesia (NMI) pada peluncuranmya di Jakarta pada Kamis (18/1) menegaskan bahwa Datsun Cross bukan masuk di kelas LCGC lagi seperti pendahulunya yaitu Go+ dan Go+ Panca.
PT. NMI menetapkan harga Datsun Cross di angka Rp 163 juta untuk transmisi manual dan Rp 175 juta untuk transmisi otomatis CVT.
Terbilang mahal? Bandingkan dengan varian tertinggi dari Daihatsu Sigra 1.2 R AT yang dibanderol Rp146,85 Juta (OTR) dan Toyota Calya G AT seharga Rp155,45 Juta (OTR).
Ketiganya sama-sama menyediakan tiga baris jok kapasitas tujuh penumpang, karena Datsun Cross mengambil basis Go+ Panca.
Apakah harganya sepadan dengan fasilitas dan fitur yang didapat? Tentunya calon konsumen yang akan menilai dan menentukan. (anto)