mobilinanews (Sepang) - Rupanya Valentino Rossi lebih terbuka kepada wartawati ketimbang wartawan. Karena itu Maria Guidotti, wartawati Cycle Word, bisa dapatkan wawancara khusus dengan sang legenda MotoGP di tengah kepadatan jadwal tes Sepang lalu.
Sebelumnya, Rossi enggan berkomentar soal perpanjangan kontrak Maverick Vinales di Yamaha hingga akhir musim 2020. Ia pun ogah komentar soal masa depannya di Yamaha, selain bilang tak perlu buru-buru.
Tapi, kepada Maria, The Doctor bicara lebih gamblang. Pensiun atau tidak karena bulan depan sudah 39 tahun, menurut Rossi bukan ditentukan usia tapi lebih oleh motivasinya.
"Umur tak masalah. Motivasi lebih penting. Apakah semangat saya masih sama atau tidak. Saya ingin lihat, setiap bangun tidur apakah masih punya hasrat tinggi untuk latihan sekerasnya atau tidak. Termasuk saat libur kompetisi seperti saat ini," kata Rossi seperti ditulis Maria.
Bila semangat itu masih kental, maka parameter berikutnya adalah apakah Il Dottore masih kompetitif di lintasan dalam arti kata mampu bersaing naik podium dan kesempatan juara.
"Itu akan dilihat pada 3 seri awal di GP Qatar, Argentina, dan Austin. Jika masih kompetitif, saya akan lanjut," tegas Rossi yang sebenarnya diinginkan banyak pihak tetap di MotoGP karena magnet yang ia miliki di olahraga ini.
GP AS di Austin, Texas, berlangsung pada 22 April 2018. So, ada 3 bulan penantian mendebarkan bagi fans The Doctor, apakah sang idola gantung helm atau tidak. (andro)