mobilinanews - Performa inkonsisten Yamaha di awal musim 2018 menjadi buah bibir. Bahkan pencapaian Rossi dan Vinales masih jauh dari kata memuaskan.
Rossi sendiri mengakui kalau masih banyak yang harus dibenahi di kubu Yamaha. Rossi meminta Yamaha untuk lebih responsif dan reaktif melihat kelemahan tim.
“Saya pikir itu bukan kebetulan. Jika kami ingin menang, maka dengan apa yang kami punya saat ini tidak cukup,” ucap Rossi.
“Saya senang bekerja dengan Yamaha, tetapi sekarang kami perlu bereaksi dengan cepat. Secara historis, Yamaha tidak terlalu reaktif. Sekarang sangat penting untuk tetap fokus dan berharap kami dapat meningkatkan motor pada paruh kedua musim," sambungnya.
Menurut Rossi, tim-tim kompetitor jauh lebih reaktif dibanding Yamaha. Hal ini pula yang menjadi penyebab dirinya dan Vinales kesulitan di tiga seri terakhir.
“Jika kami tidak bisa podium, setidaknya kami harus tetap berada dalam posisi lima besar untuk mencetak poin sebanyak mungkin,” papar Rossi dengan nada pesimis.
Dari lima seri MotoGP 2018 yang sudah berjalan, Rossi saat ini menempati peringkat keempat klasemen sementara motoGP dengan koleksi 56 poin, tertinggal 39 angka dari Marquez di puncak klasemen.
Pekan ini Rossi memiliki kans memangkas jarak poin karena ia bakal tampil di kandang Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (3/6) akhir pekan ini. (adri)