mobilinanews (Tangerang) - Tingginya permintaan untuk pasar ASEAN membuat Mitsubishi Motors mengumumkan untuk meningkatkan jumlah produksi small MPV Xpander.
Xpander diproduksi dengan fasilitas pabrik yang sangat modern di Bekasi, Indonesia dan mulai di ekspor sejak April tahun ini dengan tujuan negara pertama Filipina.
Pada awalnya Xpander direncanakan untuk diproduksi sebanyak 100,000 unit di tahun fiskal 2018, namun akibat tingginya permintaan jumlah produksi ditingkatkan 20 % menjadi sebesar 120.000 unit.
Terkait peningkatan produksi selanjutnya, sedang dipelajari lebih lanjut.
Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) telah melakukan investasi untuk penambahan fasilitas pengelasan dan perakitan dalam rangka meningkatkan jumlah produksi Xpander menjadi 10.000 unit perbulan.
Sebagai tambahan, untuk memenuhi permintaan dan ekspansi ekspor di masa mendatang, MMKI berencana untuk terus meningkatkan kapasitas produksi XPANDER dengan target mencapai 150,000 unit di tahun fiskal 2019.
"Saya sangat senang bahwa pelanggan di Indonesia dan pasar ASEAN lainnya menerima Xpander dengan antusias. Kami akan terus berupaya untuk mengantarkan kendaraan yang sangat menarik ini secepat mungkin kepada konsumen," kata Osamu Masuko, CEO Mitsubishi Motors.
Sejak pertama kali dilincurkan tahun lalu, Xpander langsung diterima pasar Indonesia. Terhitung sejak Agustus 2017 hingga Juni 2018, Xpander sudah dipesan sebanyak 80.000 unit.
Bahkan di bulan Maret 2018 kemaren Xpander berhasil menempati peringkat pertama sebagai MPV paling laris se Indonesia yang membuatnya sukses menyabet predikat dan penghargaan Otomotif, Car of the Year 2018. (adri)