mobilinanews (Thailand) - Valentino Rossi meminta Yamaha tidak berpuas diri usai meraih hasil yang cukup positif di MotoGP Thailand, akhir pekan kemarin.
Sempat memimpin di awal-awal lomba, The Doctor finis keempat, sedangkan rekan setimnya Maverick Vinales finish di podium ketiga. Menurut Rossi, yang harus dipikirkan saat ini adalah mengapa Yamaha tampil buruk sebelum Thailand. Seri Aragon misalnya Rossi dan Vinales hanya mampu menyudahi balapan di posisi ke-8 dan ke-10.
"Sering kali teknisi kami senang saat Maverick mencatatkan waktu bagus saat tes. Jika saya jadi teknisi Yamaha, saya akan menganalisa hasil sepanjang paruh kedua musim, dan tidak senang karena satu lap cepat, atau start baris depan.”
Rossi menambahkan penampilan kuat Yamaha di Buriram mengejutkan, dan ia menduga grip pada trek berperan besar atas meningkatnya performa YZR-M1 di sana.
“Di atas kertas, trek ini bukan trek Yamaha. Saya mengira untuk lebih kesulitan, bahkan lebih buruk dari yang kami dapatkan di Misano, di mana kami berharap sedikit lebih kuat di sana,” tambahnya.
“Jika Anda ingin kompetitif, Anda perlu kuat di manapun, karena saat ini Ducati dan Honda kuat di manapun. Bagi kami, kami kehilangan sesuatu tapi mungkin akhir pekan ini kami meningkat, kita akan lihat di Motegi,” beber Rossi. (adr)