mobilinanews (Italia) - Ini pengakuan mengejutkan dari Sylvain Julien, ayahanda pegokart Gael Julien yang tampil di Rok Cup Final International, South Garda, Italia akhir pekan lalu.
"Perlu diketahui bahwa driver luar (termasuk Indonesia) disediakan sasis dan mesin dari pabrik yang diseal dan tak bisa diutak-atik," ungkap Sylvain.
Tapi lanjut Sylvain, pembalap lokal mendapat mesin sendiri yang sudah ditune secara maksimal.
"Sehingga kesempatan driver luar otomatis jadi sudah menipis meskipun sewa mesin dari tuner-tuner yang tersedia," lanjutnya.
Ditanya dari mana informasi itu, Sylvain bilang dari ngobrol dengan beberapa tunner dan mekanik di South Garda.
Bukankah ada 7 pegokart Indonesia yang diback up mekanik dari pabrikan Intrepid?
"Mereka hanya mengurusi dan setting sasis. Bukan mesin," sambarnya.
Pernyataan ini terutama disampaikan kepada pegokart kelas Minirok nantinya yang berlaga di Rok Cup Final, bahwa untuk bisa menang bukan perkara mudah karena faktor tadi (bs)