mobilinanews (Jakarta) - Melihat pertumbuhan yang positif dalam transaksi otomotif khususnya jual beli mobil bekas, platform E-Commerce OLX memutuskan untuk semakin fokus untuk mengembangkan bisnis pada kategori ini.
OLX pun langsung berbenah dengan menghadirkan servis dan fitur-fitur baru yang memudahkan penjual maupun pembeli mobil bekas lewat detail informasi tentang mobil, serta menampilkan profil khusus para dealer (profil penjual profesional).
Berdasarkan data yang dimiliki OLX, dari sisi suplai OLX menawarkan jenis, merek, harga mobil bekas yang bervariasi. Data internal menunjukkan bahwa delapan dari sepuluh mobil yang dijual online terdapat di platform OLX.
"Kecepatan menjual dan jangkauan yang luas, menjadi alasan pengguna untuk menjual mobilnya di OLX," kata Olaf Van Schagen, General Manager OLX Indonesia, Rabu (31/10) di The Hook, Jakarta Selatan.
Lebih lanjut, Agung Iskandar selaku Chief Commercial Officer OLX Group, menjelaskan bahwa dalam satu tahun ada 6 juta iklan mobil di OLX, lalu setidaknya ada 1 juta orang yang menjual mobil per tahun.
"Di OLX ini ada penjual dari dealer ada juga pengguna langsung. 80 persen itu penjual personal dan 20 persen dealer," jelas Agung.
Sementara itu, trend penjualan mobil bekas di OLX sendiri sebenarnya tidak jauh berbeda dengan tren market otomotif nasional secara umum. Dari data Januari hingga September 2018, permintaan yang tinggi masih ditempati mobil-mobil MPV, hatchback disusul SUV.
Lebih spesifik, yang paling banyak dicari di OLX peringkat pertama adalah Toyota Avanza, lalu Honda Jazz, Daihatsu Xenia, Suzuki Ertga, lalu Pajero Sport.
Namun untuk tipe yang paling terjual diperiode yang sama yaitu Toyota Avanza di posisi pertama, Honda Jazz kedua, Xenia ketiga, disusul Suzuki Ertiga, dan Nissan Grand Livina.
"Segmen MPV mendominasi hingga 41 persen, yang kedua hatcback 22 persen, SUV 20 persen, sedan 13 persen, dan pick up 4 persen," beber Agung. (adr)