mobilinanews (Bangkok) – Perlu diakui penjualan jenis mobil SUV, Crossvover dan MPV Mitsubishi melejit signifikan.
Namun ternyata jenis sedan dan hatchback masih menyumbangkan angka penjualan yang cukup baik secara keseluruhan di pasar global.
Menyikapinya, saat ini Mitsubishi sedang mempertimbangkan kelanjutan hatchback Mirage dan sedan Lancer.
Dihimpun dari GoAuto saat peluncuran New L200 di Thailand, Trevor Mann selaku COO Mitsubishi Motors Corporation (MMC) mengakui bahwa pihaknya untuk sementara tidak dapat mengatakan ya atau tidak untuk apa pun.
Menurutnya rencana terkait masih didiskusikan dan mereka sudah mendapat beberapa ide. Namun kabar yang beredar, pengembangan dari calon penerus Mirage telah dimulai.
Khusus jenis mobil subkompak, Mitsubishi sedang mempertimbangkan penggunaan platform dari aliansi Renault – Nissan – Mitsubishi.
Mirage generasi baru kemungkinan menggunakan platform CMF-B, yang juga akan dipakai Renault Clio, Nissan Captur dan Nissan Juke baru.
Tetapi menurut Trevor Mann, hal ini belum diputuskan. Sementara untuk Lancer, Mann menyebut tidak harus menggunakan platform Megane. Bisa juga menggunakan platform CMF-C.
Niat Mitsubishi untuk mempertahankan mobil sedan dalam jajarannya turut diperkuat sikap Vincent Cobee, VP Corporate and Product Strategy MMC.
Cobee menyadari pertumbuhan SUV yang menguasai 35 hingga 37 persen dari total pasar saat ini masih akan terus berkembang.
Tapi Cobee menyebut tidak menghilangkan fakta bahwa kedepannya akan tetap ada 40 hingga 50 juta jenis mobil penumpang tradisional.
Menurutnya Mitsubishi perlu melayani 40 juta pelanggan tersebut dan terus memenuhi kebutuhan mereka. (anto)