mobilinanews (Sentul) - Sejak akhir tahun lalu, P-Five Racing memang telah mentargetkan Daffa AB, pegokart andalannya bisa menjadi juara nasional Kelas Mini Rok pada musim balap gokart 2019.
Dan target itu, kini berhasil dipenuhi siswa SMP Al-Azhar 2 Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan ini.
Daffa menjadi juara 1 kelas Mini Rok klasemen akhir Eshark Indonesia Karting Championship (EIKC) yang penobatannya dilangsungkan di ball room Hotel Lor-In Sentul, Bogor, Minggu (8/9/2019) malam lalu.
Daffa menempati juara kesatu, diikuti Kimi Rae Fitriansyah (tim Mahata) kedua dan Maalik Bintang Alisyahbana (Kanaka Racing) di posisi ketiga.
Atas prestasinya tersebut, Daffa mendapat tiket ke Super Rok Cup Final di sirkuit South Garda, Lonato, Italia, medio Oktober 2019.
Bersama para pegokart lain yang mendapat tiket ke South Garda, Italia
Bagi adik kandung pembalap nasional Rio SB ini, kepergiannya ke South Garda adalah yang kedua. Tahun lalu, ia juga mendapat tiket serupa sebagai runner up kelas Mini.
"Sejatinya, Daffa hanya juara kelas khusus Rok. Karena seperti diketahui, tahun ini untuk Kejurnasnya boleh memakai mesin Vortex Rok dan IAME X30. Juaranya pegokart yang memakai X30, yang terbukti memang lebih kencang," ujar Irjen (Purn) Anang Boedihardjo, ayahanda Daffa.
Begitu pun, Daffa & Anang mengapresiasi promotor nasional Eshark Motorsport yang tidak mengubah komposisi pegokart Rok Cup yang berlomba di Rok Cup Final International, Italia, dan kelas Mini Rok diwakili 2 pegokart.
Selain Daffa, pegokart satunya lagi yang akan mewakili Indonesia adalah Kimi Rae Fitriansyah yang menempati posisi kedua di bawah Daffa.
Daffa ikut berandil P-Five Racing kembali nomor satu kejuaraan tim
Sedangkan di level Asia, penggemar pembalap F1 Lewis Hamilton ini menduduki posisi ketiga overall. Juara 1 dan 2 direbut William Go (Singapura) dan Nandavud (Thailand).
Pada putaran 6 EIKC sekaligus round terakhir Rok Cup Asia Zone di Sentul International Karting Circuit, Bogor, hari Minggu lalu, Daffa sebenarnya start dari row terdepan (posisi kedua).
Sayangnya, Daffa yang pada balapan kali ini disaksikan langsung oleh gurunya dari SMP Al-Azhar 2 Pejaten, gokartnya mengalami masalah mulai lap 2. Mesinnya mbrebet dan harus rela tercecer finish di urutan belakang.
Namun karena Daffa telah memiliki deposit yang sangat bagus di sepanjang 5 putaran sebelumnya, selalu juara 2 dan hingga putaran 4 selalu menjadi pimpinan klasemen kelas Mini.
Daffa Juara 1 kelas Mini Rok, Kimi Rae & Bintang kedua dan ketiga
Hasil putaran terakhir kemarin tidak menggoyahkannya dari singgasana sebagai juara 1 kelas Mini Rok di klasemen akhir.
Yang lebih membanggakan lagi, P-Five Racing yang dikomandani Irjen Anang kembali pertahankan juara umum kejuaraan tim dan berhak atas hadiah Rp 20 juta.
Musim lalu, tim yang diperkuat para pegokart andal dan bertalenta ini menyandang predikat yang sama.
Selamat untuk Daffa, Irjen Anang dan P-Five Racing.(bs)