mobilinanews (Jakarta) – Jarang terdengar kiprahnya khususnya di pembinaan usia ini, peslalom Sulawesi Selatan secara mengejutkan berhasil menyabet kelas Tandem, Grand Final Kejurnas Slalom U23 di Jakarta, Sabtu (7/12/2019) malam kemarin.
Yakni melalui Nauval Shafwan (22 tahun) dan Fauzy Erwansyah (22). Duo Sulsel ini berhasil menyisihkan jagoan dari DKI, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Kalimantan Selatan.
“Kami bersyukur peslalom perwakilan Sulsel cukup membanggakan atas raihnya. Terutama bisa menjadi juara kelas Tandem. Meski persiapan cukup mepet, anak-anak asuhan Sulsel Slalom Comunity (SSC) ini mencapai hasil maksimal,” ujar Toto Michdar, komandan Sulsel Slalom Community dan Ketua Komisi Slalom IMI Sulsel.
Keberhasilan menggondol juara kelas Tandem ini, menunjukkan Sulsel sukses melalukan regenerasi peslalom.
“Dan itu memang program kita dari IMI Provinsi serta komunitas SSC sebagai wadahnya peslalom Sulsel,” lanjut Toto yang merupakan pembalap serbabisa itu.
Sulsel sendiri pada grand final yang dilangsungkan di kawassan ex-Taman Ria Jakarta tersebut mengirim 7 peslalom terbaiknya,
Yakni Nauval, Fauzy, Syahputra Rahman (21 tahun), Rahmay Mustafa (21), Reksa Saputra (21), Rezki Hutama(23) serta Andi Muh Farid (21).
Keseriusan ini ditunjukkan dengan menunjuk Demas “The Rock Star” Agil sang juara nasional slalom 10 kali & Batara Michdar.
Kemudian, H Fadli sebagai ketua tim, Fandi Alfian sebagai manager team serta A.Toto Michdar sendiri sebagai Ketua Komisi Slalom IMI Provinsi Sulsel.
“Sebenarnya melencemg dikit sih ini. Target kita nisa top three di tiap kejuaraan yang di perlombakan. Tapi alhamdulilah anak-anak konsisten di Team dan Tandem dengan menggondol juara,” pungkas Toto Michdar. (bs)