mobilinanews (Cirebon) - Baru saja tim Rescue IMI DKI menyerahkan bantuan berupa 3 ribu telur ayam dan sembako untuk warga korban bencana banjir di daerah Kalijaga, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (17/1/2020).
Sembako siap didistribusi
Gerak cepat dan tanggap akan bencana terus dilakukan dan dikerjakan serta turun langsung ke lapangan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait yang dieksekusi dan distribusikan tim Rescue IMI DKI Jakarta.
Tidak pandang wilayah, semua harus dibantu selagi mampu seperti yang menjadi motto dari tim Rescue IMI DKI dikomandani bang Firman.
Sekum Dodi Irawan terima sumbangan untuk bencana banjir
“Sejatinya, dari tanggal 1 Januari ketika bencana banjir mulai mengamuk di wilayah Jabodetabek hingga saat ini, nggak ada berhentinya kegiatan sosial yang dilakukan IMI DKI,” ujar Dodi Irawan, Sekretaris Umum IMI DKI.
Medan yang sulit, tim Rescue IMI DKI kerahkan mobil 4x4 dan motor trail
Bantuan terus datang dan mengalir ke sekretariat IMI DKI di Jalan Cipete Raya Jakarta Selatan, yang mana sebenarnya bahkan tidak membuka posko dan tidak memasang spanduk .
Sejumlah sumbangan ini datang secara spontan dan tim Rescue IMI DKI selalu bermitra dengan organisasi yang lain serta klub-klub juga banyak yang bergabung.
Bantuan dana untuk warga setempat
“Kami ikut bangga, karena kami IMI DKI hampir 17 hari ini sibuk ngurusin kegiatan-kegiatan sosial yang kemudian dieksekusi di lapangan oleh tim Rescue,” kata Anondo Eko, Ketua Umum IMI DKI.
Anondo Eko beserta jajaran pengurus inti IMI DKI hampir setiap hari stand by di sekretariat IMI DKI Jakarta Jalan Cipete Raya, Jaksel.
Anondo Eko beserta jajarannya berkonsentrasi dan mencurahkan waktunya serta berkoordinasi dengan tim Rescue IMI DKI yang telah dibentuk berbarengan saat dia dilantik sebagai Ketum IMI oleh Sadikin Aksa.
“Awal tahun yang melelahkan tapi kami senang bisa membantu saudara-saudara kita yag terkena musibah yang tentu tidak diharapkan oleh semua masyarakat,” ungkap Anondo Eko.Tim Rescue IMI DKI siap salurkan bantuan ke daerah bencana
Maka itu, ia mengimbau bahwa saatnya kita dipangil membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah banjir dan longsor.
“Dengan kehadiran kita, sedikit banyak bisa membantu memobilisasi dan tenaga pada saat dbutuhkan. Kami berupaya semaksimal mungkin berdayakan kemampuan IMI DKI,” pungkas Anondo Eko. (iwan)