mobilinanews.com (Jakarta) - Harga motor trail baru yang selangit (termurah kisaran Rp 15 juta-an), pastinya bikin garuk-garuk kepala khususnya bagi kalangan yang memiliki dana terbatas.
Namun hasrat ingin memiliki motor penggaruk tanah janganlah padam, karena banyak siasat yang bisa dilakukan untuk merubah tampilan motor lama agar berubah wajah menjadi trail idaman.
“Rubahan paling mendasar dengan dana terbatas, ya sebatas merubah sobreker depan belakang dan merubah lingkar ban. Dengan bahan limbah, bisa bangun trail cukup dengan kocek Rp 5 juta-an, dan semuanya bisa dikerjakan sendiri dirumah,” ujar Topo Goedel, dedengkot Tauco Custom kepada mobilinanews (5/3).
Langkah pertama pilih lingkar roda depan belakang yang diinginkan. Ada pilihan 14-17, 16-19, dan 18-21 inchi. Setelah memilih lingkar roda baru disesuaikan dengan sobreker.
Untuk lingkar 14-17 dan 16-19 inchi bisa pilih sobreker Yamaha Byson. Sedangkan lingkar 18-21 inchi bisa gunakan limbah Kawasaki KLX 150L.
Kemudian untuk swing arm belakang bisa pakai limbah Kawasaki Kaze. Catatanya pilih yang berbentuk “H” karena lebih panjang, dan bisa diatur maju mundur, sedangkan yang berbentuk “A” lebih kecil dan aplikasinya dijepit.
Dan untuk monosok konvesional, bisa menggunakan miliknya Byson. Dan jika ingin lebih canggih menggunakan link (unitrek), bisa pakai limbah monosok Suzuki TS.
Untuk monosok harga kisaran Rp 700 ribu- Rp 1,5 juta, sobreker depan kisaran Rp 1 juta- Rp 1,5 juta-an, dan arm kisaran Rp 300 – Rp 500 ribu-an.
Jika di total, penggunaan part limbah cukup sediakan modal sekitar Rp 5 juta-an motor bisa tampil bergaya trail. Tapi anggaran tersebut belum termasuk ban loh, untuk ban disarankan cari ban baru jika penggunaan motor untuk kebutuhan beraksi di atas tanah. Mau coba?