mobilinanews

Wuihh, Anjasara Wahyu Obsesi Cetak Hattrick di Asia Auto Gymkhana Jogja

Kamis, 11/07/2019 01:17 WIB
Wuihh, Anjasara Wahyu Obsesi Cetak Hattrick di Asia Auto Gymkhana Jogja
Aksi Anjasara Wahyu usai menjuarai AAGC di Semarang tahun 2017 lalu

mobilinanews (Yogyakarta) - Meski kali ini memperkuat tim Indonesia dari jalur wild card, bukan berarti Anjasara Wahyu hanya sebagai pelengkap. 

Tapi lebih pada tingkat persaingan yang sangat ketat di kelas A pada Kejurnas Auto Gymkhana musim lalu, yang menempatkan 4 peslalom teratas dengan poin rapat di akhir musim. 

Yakni secara berturut-turut Adrian Septianto, Hendriko Setyaputra, Anjasara Wahyu dan Demas Agil. 

Dua nama teratas plus peslalom wanita Febriana secara otomatis menjadi wakil Indonesia pada Asia Auto Gymkhana Championship (AAGC) di area stadion Mandala Krida Yogyakarta, Sabtu (13/7/2019) depan. 

Sedangkan Anjas & Demas mewakili tim Indonesia B bersama peslalom wanita senior Yuanita Fatma. 

Tapi tahukah jika Anjas adalah juara 1 kelas Individual AAGC pada Juli 2017 di Semarang, dan juara 1 AAGC di Bali pada 11 Agustus 2018?

Maka itu, tak salah jika putra Petrus Aviantoro ini menatap AAGC Yogyakarta pada akhir pekan ini dengan kepercayaan diri terukur. 

"Ya sebenarnya sih kalau secara persaingan sama saja, dengan tahun-tahun sebelumnya. Karena kan pesertanya peslalom terbaik di negaranya masing-masing," ungkap Anjas kepada mobilinanews. 

Bahkan menurut lulusan Universitas Atmajaya Jakarta ini persaingan sekarang bakal lebih ketat. 

"Karena kejuaraan gymkhana di negara masing-masing peserta lebih banyak dan maju, semenjak AAGC kembali digulirkan," terangnya. 

Apalagi di Jogja kali ini juga diikuti peslalom dari Selandia Baru yang pada tahun lalu sempat unjuk kebolehan di AAGC Bali. 

Bagaimana dengan format baru tim dengan 3 peslalom dari sebelumnya hanya 2 peslalom? 

"Ya kita coba aja dulu. Yang jelas, mbak Yuanita salah satu peslalom wanita terbaik di Indonesia. Satu tim sama saya dan Demas, mudah-mudahan peroleh hasil yang baik," tutur Anjas optimis.

Jadi terobsesi bisa mencetak hattrick (3 kali menang dalam 3 tahun berturut-turut?

"Mudah-mudahan om. Mohon doanya saja," jawab Anjas, tetap merendah. (bs)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo