Rabu, 12/07/2017 15:42 WIB
mobilinanews (Bandung) – Dua wakil Indonesia yang akan turun di seri pembuka Asia Auto Gymkhana Championship di Jalan Pahlawan Semarang, Jawa Tengah, 21-22 Juli 2017 memiliki obsesi yang agak berbeda.
Demas Agil, peringkat 1 nasional kelas A, yakin bisa menjadi juara. “Saya optimis bisa menjadi juara. Ada beberapa alasannya, karena di Semarang nanti akan memakai mobil dengan setir kanan. Sementara waktu di Taiwan tahun lalu, pake mobil setir kiri,” ujar Demas kepada mobilinanews.
Alasan kedua, trek di luar negeri biasanya mengandalkan kecepatan berupa trek lurus-lurus. Sementara di Indonesia, lebih tricky dengan handicap berupa banyak belokan.
“Saya tidak perduli dengan juara bertahan dari Jepang akan datang. Mereka pasti akan mengalami kesulitan di Semarang nanti,” ungkap andalan TTI yang tahun lalu di Thailand naik podium sebagai juara 3.
Tim Slalom Indonesia Juara Umum TIGP dan AACG 2024 di Taiwan, 15 Piala Berhasil Dibawa Pulang
Indonesia Juara Auto Gymkhana, Namun Ketiga Overall Asia Pacific Motorsport Championship 2023 di Malaysia
Dimas Aska (Toyota Astra Motor) : "Kontrak Demas Agil Memang Sudah Habis, Untuk Comeback ke TGRI Someday, Why Not?"
Sementara itu Adrian Septianto mengaku tidak melakukan persiapan secara khusus. Namun ia optimis bisa berbuat terbaik untuk Indonesia dan timnya.
“Saya memang tidak melakukan persiapan secara khusus. Karena event di Bandung ini sudah menjadi ajang pemanasan sebelum ke event Asia di Semarang. Sehingga saya tanpa beban saja,” senyum peslalom HTJRT asal Purwokerto ini. (budsan)
Keyword : Demas Agil Adrian Septianto Gymkhana Asia