Sabtu, 14/10/2017 13:26 WIB
mobilinanews (Jalkarta) – Sebagai induk organisasi olahraga otomotif Tanah Air, Ikatan Motor Indonesia (IMI) diketahui aktif menggelar berbagai kegiatan yang berkaitan langsung dengan perkembangan dan peningkatankwalitas olahraga otomotif.
Dengan mendapat bantuan dan dukungan langsung dari Fédération Internationale de l'Automobile (FIA), IMI mengadakan acara pelatihan bertajuk “FIA Motorsport Development” yang diikuti oleh sebanyak 36 peserta yang tak hanya berasal dari Indonesia, melainkan juga datang dari negara tetangga seperti Malaysia dan juga Filipina.
Acara ini digelar di Hotel Ambhara, Kebayoran Baru, Jakara Selatan padaJumat (13/10) dan Sabtu (14/10). Hadir sebagai pembicara, yaitu pakar olahraga otomotif yang menjadi perwakilan FIA, yaitu Michael Masi dan Phil Livingston dari Confederation of Australian Motorsport (CAMS).
“FIA Motorsport Development merupakan program sekaligus bantuan yang diberikan FIA atas langkah-langkah yang dilakukan IMI beberapa waktu terakhir untuk turut aktif terlibat ke dalam berbagai kegiatan yang digagas langsung oleh FIA, seperti halnya FIA Motorsport Development yang diadakan di Jenewa, Swiss pada Juni silam di mana IMI ikut terlibat langsung saat itu,” ungkap Jeffrey JP selaku Sekretaris Jenderal IMI Pusat.
Avila Bahar Akan Tampil Full Series MCS 2024 Bersama Honda Malaysia Racing Team, Di Sirkuit Sepang
Dikontrak Tim Malaysia, Fitra Eri Akan Balapan 4 Seri di Malaysia Championship Series 2024 di Sirkuit Sepang
Umar Abdullah Siap Debut di TCR Asia International Series 2024 di Sepang, Syabil Dikawal Avan di Gokart Sentul
Ia menambahkan, “Antusiasme para peserta terhadap program pengembangan olahraga otomotif di tahun ini sangat baik, beberapa juga datang langsung dari luar negeri. Para peserta yang ikut serta juga merupakan pihak-pihak yang memiliki kompetensi dalam bidang olahraga otomotif, seperti promotor sekaligus penyelenggara-penyelenggara kejuaraan. Selain itu, proses keikutsertaan mereka juga telah melalui sistem seleksi karena mereka harus memiliki surat rekomendasi terlebih dahulu dari organisasi olahraga otomotif tempat mereka berasal.”
“IMI mengharapkan agar dampak positif yang dihasilkan dari program-program pelatihan seperti ini dapat memberikan sesuatu yang baru dan inovatif bagi olahraga otomotif di Indonesia serta terdistribusi juga hingga IMI Provinsi dan klub-klubotomotif,” pungkas Jeffrey.
Pelatihan ini sendiri dibagi ke dalam dua sesi. Untuk agenda hari Jumat, Masi dan Livingston membicarakan perihal regulasi olahraga otomotif sekaligus pengelolaan manajemen yang tepat dan akurat. Sedangkan di hari Sabtu, kedua perwakilan FIA itu lebih banyak berfokus pada penjelasan dan tata cara yang meliputi tiga hal, yaitu pemberian homologasi, sertifikasi, serta lisensi. (budsan)
Keyword : Malaysia Brunei FIA Motorsport