Kamis, 07/12/2017 16:08 WIB
mobilinanews (Semarang) - Kehadiran brand mobil asal China yang akhir-akhir ini mulai serius melakukan penetrasi di pasar tanah air, masih hangat untuk diperbincangkan.
Selain harga yang kompetitif, brand-brand asal China ini juga menghadirkan mobil segmen populer semacam SUV dan MPV.
Tak hanya itu, dua brand China seperti Sokonindo dan Wuling pun berani membangun pabrik di Indonesia sebagai bentuk dari keseriusan menapaki pasar tanah air.
Hal ini juga membuat Rouli Sijabat, Manajer PR Toyota Astra Motor (TAM) angkat bicara. Rouli menanggapi, kehadiran brand-brand asal China justru menjadi fenomena yang positif.
Tancap Gas, Toyota Indonesia Sudah Ekspor 42 Ribu Unit Mobil ke Berbagai Negara Di Awal 2024
Raih National Lighthouse Industry 2024, Toyota Indonesia Komitmen Wujudkan Transformasi Industri 4.0
Gebrakan Otomotif 2024: Merek Mobil Cina, Termasuk BYD dan GWM, Siap Bersaing di Pasar Indonesia
"Menurut saya sih positif aja. Karena semakin banyak pemainnya, tentunya membuat industri otomotif semakin bergairah," ujar Rouli di sela-sela workshop jurnalis industri yang berlangsung Rabu (6/12), di the Wujil, Semarang.
Terkait dengan segmen MPV, Pria yang berprofesi menjadi dubber ini menambahkan bahwa segmen mobil keluarga 7 seater tersebut juga masih menjadi backbone penjualan Toyota di tahun 2017.
"Sebagai informasi bahwa data Januari-Oktober, Toyota tembus diangka 318.829. Artinya volume tumbuh 3,1% dibandingkan periode yang sama di 2016. Kita bersyukur pertumbuhan Toyota dan pertumbuhan pasar otomotif masih bisa terjaga walaupun tahun ini ada banyak tantangan-tantangan ya. Segmen MPV masih terus bertumbuh," papar Rouli. (adr)
Keyword : Rouli Sijabat Toyota Indonesia Mobil China