Senin, 11/05/2015 16:44 WIB
mobilinanews.com (Sentul) – Soal bakal kandidat ketua umum PP IMI periode 2015-2019, banyak mendapat tanggapan beragam. Tapi, rata-rata ingin agar diduduki figur yang paham otomotif, terlebih yang pernah menjadi pebalap.
Haji Jajam, mantan ketua harian Pengprov IMI Kalimantan Selatan memiliki pandangan yang lebih spesifik. “Idealnya, mengerti seluk beluk otomotif, balapan dan menjiwai otomotif secara keseluruhan,” ujar Haji Jajam.
Bahkan ayah kandung pebalap motor HA Yudistira ini masih menambahkan lagi kriterianya. “Yang penting yakni figur yang mau bekerja. Tidak untuk kepentingan dia sendiri dan kelompoknya. Tetapi buat kemajuan dunia otomotif di Indonesia,” ungkapnya.
Ketika ditanya siapa figur yang dinilai cocok, pria asal Binuang, Kalimantan Selatan masih bungkam. Termasuk belum bisa komentar ketika diminta konfirmasi bahwa ada salah satu kandidat ketum PP IMI yang berasal dari Kalimantan pada Munas IMI, November mendatang.
NETA Auto Indonesia Kasih Testimoni First Impression NETA V-II di Acara NETA Customer Gathering 2024
Sprint Rally : Bang Tanto Balap Dengan 3 Ban, Tody Irsyad Tanpa Power Steering, Ayah Anak Sama Sama Naik Podium Ke-2
Kejurnas Sprint Rally 2023 Malang : Eryanto Subaktiawan P2, Tody Irsya Ramadhan Alami Trouble Engine
Tapi untuk pengurus PP IMI mendatang, Haji Jajam memiliki kriteria tersendiri. "Pengurus harus mengerti dan mempunyai empati dengan organisasi yang dipimpinnya. Lebih baik berasal dari komunitas organisasi itu sendiri," ujar Haji Jajam.
Menurutnya, itu akan bisa lebih kena daripada orang yang belum pernah bersentuhan dengan basisnya organisasi. Atau mereka yang pernah mengelola organisasi motor ya orang motor/mobil lah yang jadi pengurus.
Bagaimana dengan Haji Sam, Haji T Noor, Haji Ciut?
Keyword : ikatan-motor-indonesiaindoprixirs