IMI DKI Sukses Memediasi Jadwal Event Bentrok di Sentul

Kamis, 15/03/2018 18:10 WIB

mobilinanews (Jakarta) - IMI DKI, sukses memediasi alokasi tanggal penyelenggaraan balap motor di sirkuit Sentul International Bogor.

Dengan makin dekatnya musim kompetisi balap motor 2018, IMI DKI pada tanggal 14 maret 2018 mempertemukan antara klub anggota  penyelenggara, Sentul International Circuit sebagai venue penyelenggaraan dan juga promotor Indospeed (yang karena berhalangan hadir secara tertulis juga menyatakan akan koperatif serta flexible untuk alokasi tanggal) serta mengundang kehadiran IMI pusat.

Dalam suasana akrab pertemuan di sebuah restaurant di Kelapa Gading Jakarta Utara itu akhirnya didapat kata sepakat untuk penyelenggaraan khususnya tanggal pengajuan yang bersamaan

"Sebagai contoh, untuk tanggal 5-6 Mei yang diajukan oleh Yamaha untujlk acara balap Yamaha Sunday Race di mana bersamaan dengan tanggal IRS putaran 2 disepakati tetap sebagai penyelenggaraan Yamaha," ujar Anondo Eko, Ketua IMI DKI.

Alasan penguatnya karena telah diajukan terlebih dahulu yang walaupun berstatus kejuaraan klub tetapi diajukan setelah Rakernas IMI. Sementara IRS walaupun berstatus kejurnas tetapi mengajukan tanggal lebih lambat dari pihak Yamaha.

Pihak sentul International Circuit tetap akan akomodatif menyediakan tanggal penyelenggaraan bagi IRS dengn tetap memperhatikan kalender sentul yang sudah ada dan di publish. Selama sesuai dengan kebijakan administrasi yang.

Dalam pertemuan itu hadir Anondo Eko sebagai Ketum IMI DKI, Lola Moenek (GM Sirkuit Sentul), Kadek Suma, Robby Winaldi dan Inux Blazer (Sekretaris Olahraga Sepeda Motor IMI Pusat).

"Iya begitu hasil keputusannya. Sekarang tinggal tunggu pihak Sirkuit Sentul mencarikan slot kosong untuk jadwal IRS putaran 2," ujar Inux Blazer.

"Pak, maaf aku belum bisa kasih jawaban karena surat keputusannya pun kita belim terima. Takutnya nanti salah," ujar Robby Winaldy dari Yamaha Indonesia.

"Kami tidak bisa hadir kebetulan kemarin rapat sama PH live streaming. Menurut saya, IMI Pusat yang berhak merubah tanggal yang telah ditetapkan di Rakernas. Kalau kita pronas yang merubah akan kena sanksi," ujar Stevi Gunadi dari Indospeed, penyelenggara IRS.

Lebih lanjut menurut Stevi, akan disampaikan dulu ke IMI Pusat. "Saya pribadi maunya mundur jadi 13 Mei 2018, tapi tergantung SIC (Sentul International Circuit). Kalau bisa seri 2 jangan di bulan Juli, kelamaan Pak," lanjut Stevi.

Sementara itu, Lola Moenek selaku GM Sirkuit Sentul menyambut baik mediasi yang dilakukan Anondo Eko sebagai Ketum IMI DKI.

"Ya, akhirnya bisa win-win solution. Ini bukan soal event Kejurnas atau klub. Tapi di SOP sirkuit Sentul, first in first out. Dan pihak Yamaha lebih awal dengan mengajukan jadwal 5 seri Sunday Race dari Oktober 2017," ujar Lola.

Soal jadwal pengganti event bentrok 4-5 Mei itu, Lola berjanji akan segera mencarikan slot terbaik untuk seri 2 IRS.

Berakhir dengan indah nih. (budsan)

TERKINI
Bagoes Hermanto Terima Penghargaan Porsche Motorsport Night of Champions di Shanghai, China Suzuki Address 125 2024: Merangkai Unsur Khas Motor Matic Klasik dan Modern dengan Elegan Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo GT Radial Dukung Daihatsu Kumpul Sahabat Bekasi di Harapan Indah Bekasi Esok