Senin, 02/04/2018 14:09 WIB
mobilinanews (Sentul) - Para punggawan Jakarta Ban Racing Team, tetap optimis menjalani musim kompetisi 2018 meski sadar spek kendaraan mereka kalah dari para kompetitor, khususnya di kelas European Touring Car Championship (ETCC).
Di ETCC Euro 3000, pembalap andalan Jakarta Ban yang membesut mobil Porsche belum melakukan upgrade. Rudi SL mengatakan dibandingkan mobil peserta lain, Porsche milik Jakarta Ban kalah dari sisi horse power.
"Sejujurnya tidak mudah untuk meraih posisi pertama karena spesifikasi mobil Porsche kami di Euro 3000 sebenarnya sudah kalah dengan spesifikasi mobil pembalap yang lain. Horse Power dan speed kami dibawah kendaraan pesaing,” tutur Rudi S.L punggawa Fastron Jakarta Ban Racing Team.
Meski demikian, berbekal pengalaman dan jam terbang Rudi SL di kejuaraan ETCC, ia tetap mampu meraih podium tertinggi di ETCC Euro 3000.
Sukses Gelar Porsche Sprint Challenge Indonesia, Bagoes Hermanto Terima Penghargaan Porsche Motorsport Night of Champions
Bagi Budiyanto, Juara P3 Di Porsche Sprint Challenge Indonesia di Sirkuit Mandalika Jadi Momen Balapan Ikoniknya
Double Winner Kelas TCR di Sirkuit Mandalika, Persembahan Terbaik Ferrel Fadhil Untuk Alm Ayah dan Om Putra Tercinta
Senada dengan Rudi SL, pembalap Jakarta Ban lainnya Wing Bharoto juga merasakan kekurangan pada mobil Porsche yang ia kendarai. Di seri 1 yang berlangsung beberapa waktu lalu, Wing bersaing sengit dengan Gerhard Lukita dari tim ABM Motorsport. Wing pun akhirnya harus puas finish di urutan ke-3.
Dalam setiap lap terlihat bergantian menduduki posisi 3 dan 4. Meski hampir melintir di tingkungan hingga akhirnya Wing B. Wibowo berhasil menempati posisi 3 pada kejuaraan ini.
“Untuk di tikungan Porsche itu jauh lebih susah dari BMW, dan ditambah dengan baru digantinya suspensi dan rem yang belum sempat di coba dan radiator yang bocor namun akhirnya Alhamdulillah kami bisa meraih podium ke 3,” papar Wing. (adri)
Keyword : jakarta ban racing team jakarta ban kalah spek porsche