Rabu, 30/05/2018 22:22 WIB
mobilinanews (Jakarta) – Isu mobil listrik selalu menarik untuk dikulik.
Apalagi PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) selaku agen pemegang merek mobil Mitsubishi sudah sejak lama mempopulerkan teknologi mobil listrik.
Bahkan di pameran IIMS 2018 lalu ada sejumlah tipe Mitsubishi berteknologi PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) yang bisa dicoba langsung oleh pengunjung.
“Parts electric vehicle sebenarnya lebih simpel daripada mesin bahan bakar konvensional,” sahut Kyoya Kondo, Presiden Direktur PT. MMKSI di sela berbuka puasa bersama media di Jakarta (30/5).
“Tapi kami musti menunggu pemerintah regulasinya bagaimana, karena harus investasi banyak untuk merakitnya disini,” tambah pria penggemar tenis meja ini.
Mitsubishi Fuso Hadirkan Part Depo ke-19 di Morowali, Pastikan Kesiapan Suku Cadang di Sulawesi Tengah
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
Beijing Auto Show 2024 : TIGGO 9 PHEV Diluncurkan, Lahirnya Inovasi Terbaru Dari Mobil Chery
Menurutnya kalau saat ini di Indonesia diterapkan teknologi EV (Electric Vehicle) murni, belum siap.
“Iklim cuaca di Indonesia panas, orang akan sering menyalakan AC secara maksimal, ini bisa banyak menyedot listrik kendaraan,” ujar Kondo mencontohkan.
Menurutnya, saat ini teknologi PHEV dianggap cocok sebagai transisi sebelum peralihan menuju teknologi EV murni.
Kedepannya teknologi PHEV akan lebih difokuskan karena EV butuh investasi charging station yang besar nilainya.
Secara mekanisme kerjanya pun, PHEV juga bisa menghemat konsumsi bahan bakar.
“Baterai jadi paling susah untuk diproduksi disini, karena butuh demand yang besar supaya nilai ekonominya masuk, yang susah itu komponen cell baterainya,” tutup pria yang juga hobi menyanyi ini.
Boleh juga nih teknologi PHEV-nya Mitsubishi. (anto)