Selasa, 19/06/2018 21:40 WIB
mobilinanews - Red Bull Racing akhirnya menjatuhkan pilihannya untuk menggunakan mesin Honda untuk musim 2019 mendatang menggantikan suplier mesin yaNg sekarang yakni Renault.
Team principal Red Bull, Christian Horner yakin mengganti suplier mesin tetap memberi peluang Red Bull untuk berjaya di F1.
"Kerjasama dengan Honda ini merupakan fase baru yang menarik dalam upaya Aston Martin Red Bull Racing untuk bersaing tidak hanya untuk memenangi grand prix tetapi untuk apa yang selalu menjadi tujuan kami yakni gelar juara," kata Horner.
Horner menambahkan keputusan memilih Honda sudah melewati pertimbangan dan evaluasi yang panjang.
F1: Paket Premium Max Verstappen, Fernando Alonso dan Adrian Newey di Aston Martin. Begini Peluang dan Tantangannya
Mazda CX-60: Tawarkan Eksklusivitas dan Kinerja yang Mumpuni di Pasar Indonesia
Sumatra Dirt Bike, Ajang Adventure Yang Ditunggu Kini Bakal Hadir
"Kami yakin kemitraan dengan Honda adalah arah yang tepat untuk tim. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Renault untuk 12 tahun terakhir, sebagai periode di mana kami menjalani beberapa momen luar biasa bersama," beber Horner.
Sementara itu, selama 12 tahun berpartner dengan Renault, Red Bull telah menghasilkan 57 kemenangan grand prix plus empat titel juara dunia pembalap serta konstruktor. (adri)
Keyword : f1 formula 1 red bull suplier mesin honda