Kiprah Toyota Crown Generasi ke-15, Pakai Teknologi Masa Depan

Minggu, 08/07/2018 15:56 WIB

mobilinanews (Tokyo) - Toyota Crown menjadi model sedan mewah Toyota sejak pertama lahir tahun 1955 silam. Hal ini membuat sedan dengan logo mahkota di gril tersebut jadi motor inovasi produk Toyota.

Seperti kontrol traksi yang ditampilkan oleh Crown generasi ke-8 (1987) dan ABS pada Crown generasi ke-9 (1991). Teknologi mutakhir yang sekarang sudah jamak dipakai mobil terkini.

Nah, generasi ke-15 Toyota Crown memasuki dunia baru teknologi masa depan dengan aplikasi teknologi Data Communication Module (DCM) yang menjanjikan komunikasi antara mobil dengan pemiliknya dalam lingkup yang lebih personal, fokus dan intens.

Sistem yang terkoneksi penuh selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu ini fokus pada layanan keselamatan, keamanan dan kenyamanan pemilik kendaraan.

Seperti pemberitahuan pemeliharaan berdasarkan data mengemudi real-time. DCM akan menawarkan waktu yang paling sesuai untuk notifikasi pelanggan mengenai waktu untuk melakukan servis berkala.

Seperti diketahui bersama, Jepang dikenal sebagai negara dengan potensi bencana gempa bumi yang sangat besar. DCM punya sistem yang mendukung operasi penyelamatan saat bencana yang diberi nama Passable Route Map.

Sistem yang bisa diakses secara gratis via website ini memberikan informasi mengenai rute yang diperbarui setiap jamnya berdasarkan data yang diambil dari DCM yang ada di setiap mobil Toyota. Sehingga pengguna jalan dapat memprediksi kondisi jalan yang bisa dilalui.

Kesan agresif begitu terasa dari tampak depannya yang mengandalkan gril yang sangat dominan dan kokoh. Garis desain yang diciptakan menggabungkan konsep mewah dan aerodinamis.

Di dalam, kesan mewah begitu terasa. Kabin lapang menjanjikan kenyamanan, dan desain dasbor bergaya masa depan dengan lapisan panel kaca membuatnya terlihat berkelas.

Beragam fitur kenyamanan dan keselamatan berkendara juga dijejalkan. Seperti fitur Rear Pedestrian Support Brake yang menghentikan laju mobil saat parkir mundur dan mendeteksi adanya pejalan kaki di belakang.

Meski posisinya sebagai mobil mewah, namun Toyota Crown tidak kehilangan sentuhan dalam hal pengalaman berkendara. Mengandalkan skema desain Toyota New Global Architecture (TNGA), ia begitu dinamis di jalan.

Bahkan untuk mengujinya dilakukan di sirkuit Nürburgring Jerman yang terkenal dengan trek berliku dan dianggap sebagai trek balap paling menantang di dunia.

Di sini dapat dibuktikan bahwa Crown generasi ke-15 ini begitu potensial dalam hal performa dan handling. Mobil begitu stabil di berbagai skenario berkendara dan responsif di berbagai tingkat kecepatan dan kondisi jalan.

Hal ini selaras dengan pernyataan Akira Akiyama sebagai Chief Engineer yang bertanggung jawab atas pengembangan Toyota Crown. Ia ingin dunia melihat sinergi antara otak dan otot ala Jepang dalam pengembangan Crown.

Di Jepang, Toyota Crown punya 3 pilihan mesin. Yang pertama unit 2.000 cc turbo 4 silinder bertenaga 245 HP di 5.200 – 5.800 rpm dan torsi 350 Nm di putaran serendah 1.650 – 4.400 rpm.

Di level menengah, tersedia mesin hybrid 2.500 cc 4 silinder dengan potensi tenaga gabungan 226 HP dan torsi gabungan 521 Nm. Paling mewah adalah unit hybrid 3.500 cc V6 dengan limpahan tenaga total 356 HP dan torsi gabungan tembus 620 Nm.

Toyota Crown sudah resmi dijual di Jepang sejak 1 Juli 2018 silam. Kapan ya masuk Indonesia? (anto) 
 

TERKINI
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta OnePrix 2024 Palopo Sulsel : Andi Gilang Crash, Hafid Pratama Sabet Juara Kelas OP1 Expert Race 2 MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara OnePrix Palopo 2024 : Andi Gilang dari ART Yogyakarta Juara OP1 Expert, Diwarnai Hujan Deras dan Red Flag