Drifting Masuk Cabang Resmi FIA, Intersport Makin Optimis

Selasa, 17/07/2018 22:02 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Sejak dua tahun terakhir brand Intersport memang semakin eksis di olahraga drifting. 

Setelah sukses menggelar Intersport Road to World Stage pada awal musim 2018 dengan tema Drift Academy, Intersport kembali hadir menyapa para penikmat drifting di Tanah Air dengan serangkaian acara yang dikemas dalam gelaran Intersport World Stage di beberapa kota di Indonesia. 

Pihak Intersport menjelaskan mereka tidak salah pilih dalam hal terjun ke drifting. Karena saat ini drifting semakin populer dan menjadi cabang resmi yang sudah diakui FIA, otoritas motorsport dunia. 

"Kenapa drifting, ini masalah selera. Mengutip pernyataan salah satu drifter Indonesia drifting itu adalah Mengontrol sesuatu yang tidak terkontrol. Saat itu bisa dilakukan maka menjadi sebuah keindahan. Drift di Indonesia semakin populer. Kompetisinya seru dan menarik tapi tidak ada konsep wow. Karena itu kami (Intersport) ingin mengemas kompetisi drifting yang berkelas dan berkualitas," kata Andi Hazor dari Intersport, Selasa (17/7) di SCBD, Jakarta Selatan. 

"Kompetisi drifting seharusnya bisa menjadi wadah talenta Indonesia untuk tampil di ajang dunia. Apalagi drifting sudah masuk FIA. Ini tujuan kami," lanjutnya. 

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Intersport menggelar ajang Intersport World Stage Qualifier yang mengusung kejuaraan Battle Drift yang akan dihelat sebanyak lima putaran. 

Dari lima putaran tersebut, dua seri diantaranya merupakan agenda kejurnas drift 2018 yakni seri 1 (kejurnas drift round 2) dan seri 4 (kejurnas drift round 4). (adri)

TERKINI
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta OnePrix 2024 Palopo Sulsel : Andi Gilang Crash, Hafid Pratama Sabet Juara Kelas OP1 Expert Race 2 MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara OnePrix Palopo 2024 : Andi Gilang dari ART Yogyakarta Juara OP1 Expert, Diwarnai Hujan Deras dan Red Flag