Akhirnya, Amandio Pulang ke Rumahnya di ABM Motorsport

Jum'at, 20/07/2018 18:20 WIB

mobilinanews (Jakarta) – Jumat dinihari (20/7/2018) selepas pukul  00.01 WIB, ada telepon masuk. Terbaca di hp, nama Paul Montolalu. “Halo selamat malam. Saya hanya mau menyampaikan, kalau Amandio sudah kembali pulang ke rumahnya,” ujar suara dari di hp itu, ramah seperti biasanya.

Ternyata, jam 00.01 tadi malam memiliki arti tersendiri bagi seorang Emmanuel Adwitya Amandio. Sebab sejak itu, sudah ada kepastian terkait statusnya yang sebelumnya memang menggantung di Intersport.

 Sebab, saat tampil di seri 1 Kejurnas Superdrift lalu juga tanpa klub. Dio –sapaan karibnya—dibuat menunggu tanpa kejelasan, antara statusnya diperpanjang atau tidak.

Amandio, pulang ke rumahnya

Dalam situasi seperti  itulah, ABM yang merupakan rumah yang lain dari Dio langsung merespon dengan sigap. Terlebih Paul Montolalu, sang bos ABM Motorsport  yang langsung menugaskan tim untuk  membranding Nissan Silvia S14 dengan livery ABM malam itu juga.

Hasilnya? Jumat pagi mobil drift Amandio sudah berganti kelir lengkap dengan livery baru khas ABM Drift Team.

“Jadi untuk seri 2 Kejurnas Drift ini, ABM Drift Team diperkuat Amandio (kelas Pro) dan Valentino Ratulangi (Rookie),” ujar Paul kepada mobilinanews. Tim balap yang bermarkas di Gading Serpong, Tangerang yang memiliki belasan pembalap memang dikenal memiliki tingkat kekeluargaan yang tinggi. 

Sebelumnya, Dio, jawara drifting ini memang sudah menjadi bagian di rumah ABM Motorsport. Namun sebagai skuad ABM Racing Team yang berkompetisi di ajang balap mobil Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM).

Jumat dini hari Nissan Silvia langsung ganti baju

Turun di kelas Jepang Super Touring Car Championship (JSTC), mahasiswa public relation semester akhir di London School of Public Relation (LSPR) Jakarta ini baru saja menguasai podium kesatu seri 3 ISSOM pekan lalu. Sekaligus pembuktian, bahwa dengan Nissan Silvia S14 yang biasa dipakai drift juga bisa berjaya di ajang balap mobil.

Sejak awal, ABM berminat mengikat pemuda kalem ini berduet dengan Valentino di skuad ABM Drift Team. Hanya saja karena masih terikat option kontrak dengan Intersport, dia hanya dicatat sebagai drifter ABM non-kejurnas. Padahal kan gak ada event drift non-kejurnas.

Soal target di Kejurnas Drift seri 2, baik Dio maupun Valen memasang maksimal. “Berusaha menjadi yang terbaik,” ungkap Dio. Pada Kejurnas seri 1 lalu di venue sama, Dio finish kedua di belakang Alinka Hardianti karena terkendala lampu penerangan di trek.

Bagaimana dengan Valen? “Saya akan mencoba maksimal meski dengan status Rookie. Hasil terbaik akan saya persembahkan untuk ABM Motorsport dan terkhusus Pak Paul yang telah mensupport kami secara maksimal,” tegas Valen, yang seri lalu berhasil menerobos 4 besar overall. 

Yuk kita nonton di Skadron 21 Pondok Cabe. (budsan)  

TERKINI
Hyundai dan Grab Salurkan Alat Batu Gerak dan Kursi Roda Kepada Penyandang Disabilitas Wuling Ajak Komunitas Rasakan Sensasi dan Kenyamanan Berkendara Cloud EV Tutup Ajang PEVS 2024 dengan Gemilang, MG Raih Penghargaan Favorite Big MPV untuk MG Maxus 9 Spesifikasi Seres E1, Peraih Penghargaan Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024