Sabtu, 18/08/2018 12:19 WIB
mobilinanews (Sentul) - Berlangsungnya night race ISSOM ternyata banyak membuat pembalap ketagihan.
"Lebih enak balap malam. Mobil Lebih sehat, kompresi mesin terjaga dan tidak capek. Boleh tuh kalau setiap seri ISSOM dibikin malam aja," ujar Benny Santoso, pembalap senior yang turun di kelas STC.
Rio Saputro, andalan Honda Racing setali tiga uang. "Malem adem dan enak untuk balap. Hasilnya, kali ini untuk QTT gue kesatu. Tinggal ngegas pertahankan untuk posisi Sabtu malam," ungkap Rio yang turun di HJSC dan ITCC 1500.
Adwitya Amandio juga merasa lebih nyaman balap malam. "Waktunya sama dengan balap siang. Malah terkadang lebih cepat 0,1 detik. seru deh night race," ungkap jagoan ABM Motorsport itu.
Mobil Andalan Rio SB Untuk Balap Mobil ISSOM 2022 Masuk Finishing, Tinggal Pasang Rollbar
Rio SB Memang Joss! Kena Balast 75 Kg, Tercepat QTT dan Juara HJSC Master 2021 Rd Terakhir!
Tanpa Persiapan Cukup, Rio SB Ikutan Kejurnas Indonesia Drift Series 2021 dan Juara Kelas Pro!
Menanggapi itu, Lola Moenek selaku GM Sirkuit Sentul menyambut dengan suka cita.
"Alhamdulillah, kerja kami sejak Desember tahun lalu tidak sia-sia. Terus terang kami terharu. Dan kami sampaikan terima kasih kepada Pak Paul, bu Vivi, Gazpol dan anak-anak RC di bawah Pak Dani Sarwono yang bekerja keras wujudkan night race ini," kata Lola.
Soal keinginan menggelar lagi night race, harus diobrolin lagi dengan berbagai pihak. Karena terus terang kata Lola, tidak murah.
"Harus keroyokan, bareng-bareng. Alhamdulillah sampai sesi kualifikasi Jumat malam berlangsung lancar," pungkas Srikandi Otomotif Indonesia itu. (Budsan)
Keyword : Night Race ISSOM Rio Saputro ketagihan