Senin, 05/11/2018 10:37 WIB
mobilinanews (Monza) - Balap antar region adalah puncak acara dari sebuah weekend balap Finali Mondiali di sirkuit Monza, Italia, Minggu (4/11/2018).
Para pembalap Ferrari Challenge dari setiap region Asia Pasifik, Eropa dan Amerika, diadu untuk menentukan juara dunia dari setiap kelas.
Ada 4 kelas balap yang diperlombakan yakni
1. Trofeo Pirelli Pro - kelas tertinggi, khusus pembalap profesional
2. Trofeo Pirelli AM - kelas tertinggi, khusus pembalap non-professional (amatir).
3. Coppa Shell - kelas intermediate
4. Coppa Shell AM - kelas pemula
Hari Minggu, 4 November 2018, Renaldi turut berlomba dalam World Finals Trofeo Pirelli yang menggabungkan 37 peserta dari kategori Pro dan AM.
Honda Racing Indonesia Juga Menggunakan Nomor 11 dan 12 di Mobil Balapnya, Ini Filosofinya
Ferrari Owners Club Indonesia Mulai 2019 Dengan Charity
Ferrari Owners Club Indonesia Jajal Sirkuit BSD City
Start dari posisi ke-8 overall, Renaldi menjadi satu-satunya pembalap Asia Pasifik yang start dalam top 10 overall.
Di kelas Trofeo Pirelli AM, Renaldi start dari posisi ke 3.
Hanya beberapa detik sejak lomba dimulai, terjadi kecelakaan besar di trek lurus, melibatkan beberapa peserta yang start di belakang Renaldi.
Sementara andalan Ferrari Jakarta tersebut tertabrak dari belakang di braking zone memasuki tikungan 1.
Efeknya, arm suspensi belakang kiri ada yang bengkok dan tie rod rusak. Kerusakan ini mengakibatkan mobil berjalan tidak lurus dan bergoyang.
Untungnya bendera merah dikibarkan dan balap dihentikan sementara. Semua peserta wajib kembali ke grid start semula.
Karena Renaldi dan pit langsung berkomunikasi lewat radio interkom diskusi identifikasi problem dan mencari solusi, 6 orang mekanik sudah standby di grid start untuk melakukan perbaikan.
Ajaibnya hanya dalam tempo 4 menit yang sangat menegangkan, suspensi dapat diperbaiki dan Renaldi bisa restart dengan mobil yang meski tidak sempurna, tetapi lebih baik.
Restart kemudian dilakukan dan balapan berlanjut. Renaldi yang start di posisi ke8 mulai menyusul dua peserta dan berada di posisi ke 6, saat kembali terjadi kecelakaan hebat setelah chicane pertama melibatkan 4 kendaraan.
Safety car kemudian dilepas masuk ke trek untuk memandu selama 2 lap.
Selepas safety car, Renaldi berusaha keras untuk menyusul peserta ke 5 tapi karena 6 peserta terdepan ini lajunya semua hampir sama, hingga bendera finish dikibarkan posisi tidak berubah.
Renaldi menjadi pembalap Trofeo Pirelli overall terbaik ke-6 di dunia dan pemenang ke-2 di Kejuaraan Dunia Trofeo Pirelli AM.
Kelas Trofeo Pirelli AM dimenangkan pembalap wanita dari Liechtenstein, Fabienne Wohlwend, sekaligus menjadi juara dunia wanita Ferrari Challenge pertama.
Sedang juara ketiga jatuh pada pembalap Swedia, Martin Nelson. (bs)