Rabu, 21/11/2018 14:02 WIB
mobilinanews (Jakarta) – Merujuk data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), rata-rata penjualan ritel per bulan untuk kendaraan niaga pikap pada Juli - Oktober 2018 lebih tinggi dibanding semester pertama 2018.
Dimana pada periode Januari – November 2018, penjualan mobil pikap melejit. Gaikindo mencatat, penjualan ritel kendaraan niaga pikap dari Juli sampai Oktober 2018 mencapai 53.678 unit, atau sekitar 13.419 per bulan.
Sementara penjualan ritel pikap dari Januari sampai Juni 2018 sebanyak 62.792 unit atau sekitar 10.465 unit per bulan.
Total penjualan ritel kendaraan niaga pikap tercatat sebanyak 116.470 unit dari Januari sampai Oktober 2018. Pencapaian ini lebih tinggi 12.068 unit dibanding periode yang sama tahun lalu, yakni 104.402 unit.
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta
Saat ini penjualan ritel kendaraan komersial pikap merupakan pangsa pasar terbesar dibanding truk dan bus.
Pangsa pasar penjualan ritel pikap pada Januari - Oktober 2018 mencapai 12,32 persen dibanding total penjualan ritel seluruh kategori kendaraan dalam data Gaikindo.
Lalu pangsa pasar truk dan bus masing-masing 9,61 persen dan 0,31 persen. Sementara penjualan ritel seluruh kategori kendaraan bermotor mobil dalam data Gaikindo mencapai 945.084 unit.
Tercatat pad periode Januari sampai Oktober tahun ini atau tumbuh 10,44 persen dibanding periode yang sama di tahun lalu. (anto)
Keyword : Gaikindo ekspor mobil kemenperin low carbon emission vehicle tax holiday Commercial Vehicle kendaraan komersial pikap truk bus penjualan ritel