Sabtu, 01/12/2018 22:16 WIB
mobilinanews (Tangerang) - Pemuncak klasemen sementara Kejurnas ITCC 1600 max, Haridarma Manoppo memang punya kans lebih besar dibanding rival utamanya Alvin Bahar.
Selain keunggulan lima poin sebelum race terakhir di BSD. Hasil qtt ITCC 1600 max, Sabtu (1/12) setidaknya sudah sesuai skenario yang diharapkan.
Alvin Bahar meraih pole position disusul Demas Agil di posisi kedua dan Haridarma di posisi ketiga.
Ya demi mengunci gelar juara nasional tahun ini, Haridarma hanya butuh finish kedua. Meski start ketiga, kemungkinan besar rekan setim Demas Agil bakal memberikan posisinya agar titel juara nasional tetap milik TTI.
Tips Merawat Sistem Rem untuk Meningkatkan Keselamatan dan Daya Tahan Mobil Anda
Honda Jazz RS CVT, Solusi Mobil Hatchback Terbaik dengan Kinerja Tangguh Tanpa Meninggalkan Gaya
Soal Insentif Mobil Hybrid, Jokowi Mengaku Masih Melakukan Kajian Mendalam
Dengan demikian, Haridarma punya dua pilihan. Ia bisa bermain aman alias mempertahankan posisi kedua hingga finish atau ia mencoba menutup musim dengan kemenangan di podium pertama tentunya dengan menjalani battle melawan Alvin seperti yang terjadi tahun lalu di sirkuit BSD.
Situasi ini pula yang membuat Hari cukup tenang jelang race, Minggu (2/12). "Sebenarnya saya hanya butuh finish kedua. Tapi tentunya kalau ada kesempatan untuk finish pertama kenapa tidak," tegas Haridarma.
Disisi lain, Alvin sendiri juga tak ingin terlalu ambil pusing. Menurutnya, andai pun gagal juara nasional tahun ini, ia tetap senang menjadi raja di sirkuit jalan raya BSD.
"Saya juga gak ekspek untuk menjadi juara nasional. Tapi kalau besok bisa juara di BSD City aja udah senang," beber Alvin. (adr)