Selasa, 15/01/2019 18:06 WIB
mobilinanews (Singapura) – Dengan telapak tangan lecet, dan harus dibebat (diperban) pegokart Akheela Chandra Dewanto harus menjalani Heat 2, Prefinal dan Final event IAME Invitation Race di sirkuit KF1 Singapura, Minggu (13/1/2019).
Tak sia-sia andalan UT Racing Dapur Cokelat tersebut berkorban. Akheela berhasil finish keempat di kelas Senior, di event gokart pemanasan tahun 2019, yang juga diikuti beberapa pegokart Indonesia lainnya.
“Progress yang baik untuk Akheela. Soalnya, di event yang sama, dia podium kelima tahun lalu. Kali ini, setingkat lebih baik dengan podium keempat,” ungkap Okky Dewanto, ayahanda Akheela kepada mobilinanews.
Awal tahun 2019 yang menjanjikan dari Akheela, dong? “Insyaallah, mas,” sahut Okky.
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta
Pada event tersebut, Prassetyo Hardja finish ketiga kelas Senior, dan Adrian Hassan berhasil podium kelima kelas Junior.
Pegokart Indonesia lainnya yang tampil di Singapura yakni Silvano Christian, Akmal Assybli serta Diptya Oktadewa. (Hilary)
Keyword : Perjuangan Akheela Chandra di gokart SingapuraIAME Invitation Race 2019KF1 SingapuraAkheela Chandra Dewantopodium 4 Seniortelapak tangan lecetOkky Dewanto