Selasa, 05/02/2019 23:07 WIB
mobilinanews (Surabaya) - IMI Provinsi Jawa Timur memilih alternatif 2 terkait opsi yang diberikan KONI Pusat, PB PON, KONI Papua dan IMI Pusat untuk cabang olahraga motorsport yang akan diperlombakan di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua tahun 2020.
"Jatim pilih alternatif 2. Yakni yang berisi cabang balap motor dan motocross di PON Papua tahun depan," ujar Bambang Kapten Haribowo, Ketua Umum IMI Provinsi Jawa Timur kepada mobilinanews.
Alternatif 2 terdiri-dari Balap Motor 1. Perorangan (bebek 125 cc 4L STD), 2. Perorangan (Bebek 150 cc 4L STD), 3.Beregu (Bebek 125 cc 4L STD), 4. Beregu (Bebek 150 cc 4L STD), Motocross 1.Perorangan (MX125 cc), 2. Beregu (MX125 cc).
"Alasan memilih opsi 1 karena sejarahnya balap motor masuk PON sudah sejak dari awal. Selain itu, harus diakui itu merupakan cabor paling merakyat, hampir semua orang punya motor, semua IMI Provinsi punya pembalap jadi sangat wajar diperlombakan di PON," terang Kapten, sapaan akrabnya.
GAC Aion V Generasi ke-2 Siap Tampil di Indonesia, Terlihat Macho dan Semakin Canggih
FIF Terima Fasilitas Pinjaman Berkelanjutan Senilai 60 Juta Dolar
Perluas Jaringan Pasar, Chery Akhirnya Resmi Buka Dealer di Karawang Jawa Barat
Selain itu, rata-rata IMI Provinsi juga telah melakukan PORPROV balap motor.
"Sehingga wajar kalau balap motor tetap dominan dan harus tetap diperlombalan di PON," ungkap Kapten yang di masa kepemimpinannya, Jawa Timur dinobatkan sebagai IMI Terbaik 3 tahun berturut-turut.
Cak Kapten juga memamerkan bahwa para pembalap motornya masih berusia belasan tahun, yang belum terkenal namun sudah mulai digembleng.
Gerry Salim akan menjadi pembalap paling senior dan menjadi komandan bagi pembalap lainnya. (bs)
Keyword : PON balap motorJatim pilih opsi 2Bambang Kapten Haribowocabor di PON Papuabalap motor & motocrossIMI PusatPON Papua 2020