Selasa, 12/03/2019 12:43 WIB
Surat Terbuka Kepada
Presiden Republik Indonesia
Yang Mulia
MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara
Main Super Fantastis, Maverick Vinales Cetak Pole Position, Juara Sprint Race dan Juara Main Race Hingga Lupa Berapa Kali Menyalip Rival
MotoGP 2024 AS: Pedro Acosta Malah Bersyukur Disalip Marc Marquez dan Jorge Martin, Ini Alasannya
Ir Joko Widodo
Presiden Republik Indonesia
Dengan hormat,
Perkenankanlah kami menghaturkan Terima kasih yang setinggi tingginya kepada Bapak, yang telah memimpin bangsa Indonesia ke arah yang lebih makmur, sejahtera dan berkeadilan serta berlatar belakang akhlak baik.
Pagi ini, saya amat gembira dan senang melihat di TV bahwa akan ada MotoGP di Mandalika, NTB, tahun 2021 di mana pembangunan sirkuitnya akan dimulai bulan Oktober 2019.
Bapak sudah menyatakan Siap kepada Carmelo Espeleta dari DORNA (pemegang hak komersial dari FIM).
FIM adalah singkatan dari Federation International de Motorcycle, badan tertinggi pengendali peraturan olah raga dan tehnik di olahraga kendaraan bermotor roda dua dan tiga.
Di dalam balapan FIM WORLD GP, ada beberapa pemangku kepentingan terdiri dari,
Keberadaan MotoGP di Mandalika, NTB, Indonesia pasti akan sangat membantu pariwisata Indonesia dan industri motor (di mana Indonesia adalah pasar ke-3 terbesar di dunia dan eksportir motor).
Ada beberapa hal yang menjadi kekhawatiran dan mungkin dapat berguna untuk masukan Bapak Presiden,
1.Sepengetahuan saya, Airport di Lombok masih terbatas dari sisi jenis pesawat yang bisa mendarat. Sedangkan jumlah motor yang harus diangkut dalam waktu yang bersamaan adalah 90 unit (Moto2, Moto3 dan MotoGP) di mana jumlah orang yang akan tiba di waktu bersamaan diperkiraan adalah 800 - 900 orang.
2.Selayaknya balapan Moto2, Moto3 dan MotoGP, terkait alat, pembalap dan tim sudah harus tiba di hari Senin sebelum di hari Jumat kemudian di pekan yang sama sudah bisa latihan.
3.FIM akan mempersyaratkan masalah safety dengan ketat oleh karena itu fasilitas rumah sakit harus sangat baik.
4.Masalah sumber daya manusia di dalam penyelenggaraan MotoGP adalah hal yang tidak mudah, sehingga dari jauh jauh hari sudah harus dipersiapkan.
5.IMI atau Ikatan Motor Indonesia sebaiknya dilibatkan dari awal, sehingga dapat berkomunikasi secara intense dengan FIM mengenai standard circuit, safety dan hal hal lainnya (persiapan sumber daya manusia)
Yang Mulia Bapak Presiden, saya mohon maaf bukan merasa keminter (Maaf pakai bahasa Jawa), tapi tujuannya tidak lain adalah demi menjaga nama baik Indonesia di perhelatan kelas dunia.
Semoga Bapak Presiden berkenan menerima masukan dari saya, doa tulus kami agar Bapak dan keluarga selalu diberikan kesehatan yang baik.
Hormat kami
Mantan Ketua Departmen Olah Raga &Tehnik PP IMI (1992 -1998), Direktur FIM World Championship Superbike, Flamini Group, Rome Italy (1992 – 1994).
Hp 081 1875100, Home 021 57948768, E-mail: indradjits@gmail.com. (Hilary)