Sumbang Mesin dan Mobil, Toyota Dukung Vokasi Pendidikan di Indonesia

Minggu, 24/03/2019 13:28 WIB

mobilinanews (Sukabumi) – Toyota Indonesia konsisten memberikan dukungan terhadap program pemerintah dalam mengembangkan kompetensi SDM. 

Pemerintah RI melalui Kementerian Perindustrian telah melakukan serangkaian program pendidikan vokasi industri di wilayah Sulawesi Selatan, Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Jawa Barat.

Toyota Indonesia kembali menghibahkan 5 mobil dan 5 mesin sebagai alat bantu praktikum pendidikan kepada 5 SMK binaan Toyota (18/3). 

Secara total, Toyota Indonesia telah menyumbangkan 25 unit kendaraan dan 25 unit mesin dalam mendukung rangkaian program vokasi pendidikan ini. 

Toyota juga memberikan kontribusinya kepada para pengajar melalui penyerahan simbolik sertifikasi “Peningkatan Profesionalitas Guru” kepada 30 guru dari 6 SMK yang menjadi sekolah binaan Toyota di Jawa Barat.

Dalam acara ini hadir Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Dirjen Industri ILMATE (Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, & Elektronika) Harjanto, dan Jajaran Manajemen Toyota Indonesia. 

Pengembangan vokasi untuk menghadapi revolusi industri 4.0 menjadi perhatian khusus Pemerintah Indonesia dalam mempersiapkan SDM berkualitas dalam mencapai industri dalam negeri yang berdaya saing tinggi. 

Sinergi yang kuat antara Pemerintah dan pelaku industri menjadi kunci penting dalam program pendidikan  vokasi ini. 

Pasalnya, para stakeholder yang terlibat dalam program vokasi pendidikan dapat membantu percepatan terciptanya ekosistem yang mendukung pembentukan SDM berkualitas melalui penyediaan fasilitas-fasilitas training yang mengaplikasikan teknologi terkini. 

Serta pengembangan kurikulum yang mengacu pada perkembangan industri. Dengan demikian link and match dapat bergulir lebih cepat.

“Selain dalam bentuk fasilitas berupa hibah alat peraga pendidikan, Toyota juga turut aktif dalam revitalisasi program vokasi pendidikan dengan memberikan pelatihan bersertifikasi bagi para pengajar dan kelas budaya industri,” ujar Bob Azam Direktur Administrasi, Korporasi dan Hubungan Eksternal PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).

Bob menyebut kedepannya, pengembangan kurikulum akan menjadi fokus Toyota

Kurikulum yang saat ini tersedia di Akademi Komunitas Toyota Indonesia (AKTI) akan kami kembangkan untuk bisa diadopsi oleh SMK

Dengan demikian, diharapkan lulusan SMK mendapatkan pembekalan keterampilan yang kekinian sehingga dapat langsung diserap oleh dunia kerja. (anto) 

TERKINI
3.000 Lebih Konsumen Motor Honda Memilih Jadi Member Honda VIP Card Platinum Plus Hampir 100 Peserta Mengikuti Kompetisi Safety Riding Motor Honda Regional Jakarta-Tangerang, Ini Daftar Pemenangnya IMI Pusat Menyurati Ketua IMI Nusa Tenggara Barat Terkait Pembatalan MXGP 2024 di Sumbawa dan Lombok, Ini Alasannya Mendukung Pelari Perempuan Berprestasi, Mazda Jadi Official Vehicle Partner Women Half Marathon 2024 Jakarta