Kamis, 30/07/2015 16:05 WIB
mobilinanews.com (Jakarta) – Kompetisi balap motor yang saat ini masih didominasi motor-motor pengguna karburator lambat laun akan tersingkirkan. Salah satunya dikarenakan produksi motor para Agen Pemegang Merek (APM) saat ini mengedepankan injeksi.
Rymond Gunawan selaku komisi teknik PP IMI (Ikatan Motor Indonesia) yang sering terlibat dengan ajang balap yang diselenggarakan APM, mengakui sudah sering mendengar soal rencana peniadaan kompetisi balap bagi motor-motor berkaburator.
“Secara global negara lain sudah tidak lagi melibatkan motor atau mobil karburator untuk balap. Pasalnya, sudah tidak diijinkan meskipun ada beberapa negara yang memperbolehkan termasuk Indonesia,” ujarnya kepada mobilinanews di YCR Tasikmalaya pekan lalu.
Ditekankan Raymond, tahun 2016 mendatang motor karburator tidak boleh turun balap lagi. “Rencananya motor karburator tidak dipakai lagi untuk pebalap kelas seeded . Hanya pebalap pemula boleh menggunakan motor karburator,” paparnya .
GWM Indonesia dan Ideafest Selenggarakan Diskusi Inspiratif Bahas Transformasi Industri Melalui Pengalaman Baru
Hyundai Staria Hybrid, MPV Mewah dengan Teknologi Hybrid Unggulan
Daihatsu Kumpul Sahabat Yang Disupport GT Radial, Ajak Pelanggan Setia Berbagi Kebahagiaan di Harapan Indah Bekasi
Teknologi injeksi yang lebih ramah lingkungan menjadi dasar APM memproduksi motor. Penetrasi keunggulan teknologi injeksi pun selalu dikedepankan seperti dilakukan Yamaha. Namun kenyataannya pebalap privateers yang jumlahnya 70 persen, umumnya menggunakan karburator.
Porsi bagi privateers inilah yang jadi pertimbangan IMI sehingga motor karburator masih dapat berlaga di kelas tertentu.
Harapan APM kepada semua lini produk dan aktifitas yang dihajatnya merujuk teknologi ramah lingkungan menjadi sebuah kebutuhan yang tak bisa ditawar lagi.
“Teknologi Injeksi lebih ramah lingkungan. Apalagi balap perlu alat khusus yang lebih advance (computerize) untuk meningkatkan performa motor injeksi. Sedangkan karburator lebih mudah dioprek secara manual. Maka kami berkomitmen terus mengkampanyekan manfaat teknologi injeksi di ajang balap. Lebih senang jika IMI dapat menyeragamkan peniadaan karburator,” ujar Supriyanto, Manager Motor Sport Yamaha Indonesia Motor Manufacturing .
Akur deh Pak Supri.
Keyword : yamaha-cup-race-2015yamaha-indonesiayamaha-indonesia-motor-manufacturingteknologi-injeksiyamaha-cup-race-tasikmalaya