Jum'at, 05/07/2019 19:05 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Apa yang membuat PT. Dyandra Promosindo begitu optimis gelaran IIMS Motobike Expo 2019 bakal sukses?
"Perkembangan industri otomotif khususnya sepeda motor berkembang cepat. Data dari penjualan kendaraan roda dua tahun lalu sebesar 7 juta. Bandingkan dengan mobil yg hanya 1 juta per tahunnya," ujar Hendra Noor Saleh, Presdir PT Dyandra Promosindo.
Menurut Kohen, sapaan karibnya, selain peningkatan penjualan yang hingga 19,4 persen untuk sepeda motor, juga masih terbuka ceruk pasar di segmen ini.
"Ada segmen kendaraan harian dari APM (Agen Pemegang Merek), namun ada segmen motor kostum dan hobbies yang juga growd, yang harganya bahkan mencapai ratusan juta," terangnya.
Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
OnePrix 2024 Palopo : Insiden Sikut dan Dorong Akibatkan Pembalap Kehilangan Posisi, Harusnya Disanksi
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta
Pasar ini, salah satunya yang diincar IIMS Motobike Expo dan selama ini brand-brand motor kustom ini sudah secara rutin mengikuti pameran otomotif IIMS di JI-Expo Kemayoran.
Bahkan brand tersebut jika dihitung tidak kalah jumlahnya dengan brand mobil yang mengikuti IIMS. Dan, sebut saja seperti Royal Enfield, Thriump, BMW Motorrad, Benelli, Piaggio, Ducati dan lain-lain.
"Namun ada hal yang kami anggap menarik yang menjadi salah satu pertimbangan kami akhirnya berani menggelar IIMS Motobike Expo yakni konsep masa depan industri dan pemasaran produk otomotif," lanjut Kohen.
Dia lalu memberi diskripsi misalnya saat ini konsep pemasaran produk otomotif tidak hanya melalui dealer.
"Sekarang dengan mudahnya kita mencari dan bertransaksi membeli kendaraan yang kita inginkan, misalnya melalui aplikasi blibli.com," lanjut mantan wartawan ini.
Dari berbagai alasan dan latar belakang serta setelah melakukan brandstorming dengan semua lini di Dyandra Promosindo, memutuskan menggelar IIMS Motobike Expo.
"Saya malah lebih tertantang dan optimis dengan pameran khusus sepeda motor ini. Dan, kami selalu berharap kerjasama, dukungan, doa teman-teman media, semua rencana berjalan lancar. Kami juga tak pernah mengganggap EO yang telah menggelar pameran sepeda motor yang ada sebagai pesaing, melainkan partner," tutup Kohen.
Sementara itu Rudy MF selaku Project Manager IIMS menyebutkan IIMS Motobike Expo direncanakan digelar sebagai agenda tahunan.
"Seperti yang disampaikan beberapa alasan tadi oleh Pak Presdir, itu yang membuat kami berani memproyeksikan IIMS Motobike Expo digelar tahunan," ujar Rudy.
Memang masih bergantung respon positif dari APM, industri pendukung otomotif dan yang terlibat di industri otomotif nasional. Namun dengan niat baik dan optimisme membuat baik Kohen maupun Rudy melangkah pasti. (bs)