Sabtu, 20/07/2019 22:21 WIB
mobilinanews (Tangerang) – PT Honda Prospect Motor (HPM) kembali menggelar kontes “Honda Brio Virtual Modification (V-Mod) #2” dengan tema Racing vs Elegant.
Kontes ini merupakan wadah untuk menampilkan kreativitas para peminat modifikasi digital di Indonesia ini akan berlangsung selama periode 20 Juli - 20 September 2019 dan terbuka untuk masyarakat umum.
Seluruh karya para peserta akan dipilih oleh tim juri yang terdiri dari 3 orang yang berpengalaman dalam modifikasi dan karya digital.
Dari seluruh karya yang masuk, akan dipilih 10 karya (masing-masing 5 tema Racing dan 5 tema Elegant) yang berkesempatan menjadi juara 1, 2 dan 3, serta kategori best decal dan best social media choice
Penjualan Mobil Honda Meningkat 19 Persen Pada Maret 2024, Peningkatan Penjualan Periode Lebaran
Honda Siapkan Layanan Posko dan Dealer Siaga 24 Jam, Berikan Rasa Aman Perjalanan Mudik Lebaran 2024
Honda Kawal Mudik Lebaran 2024 Dari Jawa Hingga Ambon dengan Posko dan Bengkel Siaga
Juara pertama di kontes ini akan mendapatkan. hadiah uang tunai sebesar Rp 15.000.000,-, juara kedua slRp 10.000.000,-, ketiga Rp 8.000.000,-.
Tidak hanya itu, pemenang kategori Best Decal akan mendapatkan hadiah uang tunai Rp 5.000.000,-, pemenang kategori Favorite Winner by Social Media sebesar Rp 2.000.000,- dan 10 kontestan terbaik mendapatkan masing-masing Rp 2.000.000,-.
Pemenang “Honda Brio Virtual Modification” akan diumumkan pada 19 Oktober 2018.
Masyarakat juga dapat memberikan suara untuk desain favorit pada kategori Social Media melalui akun Instagram @hondaisme.
Syarat dan ketentuan lengkap serta materi untuk lomba dapat dapat dilihat di website www.honda-indonesia.com.
Jonfis Fandy, Marketing and After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor mengatakan, kontes Virtual Modification pertama digelar tahun lalu mendapat sambutan sangat antusias dengan lebih dari 500 peserta yang mengirimkan hasil karya
"Kami melihat tren modifikasi virtual ini semakin diminati para modifikator dan desainer karena mereka lebih bebas menuangkan ide mereka, sekaligus membuka kesempatan lebih luas bagi setiap orang untuk berkompetisi dan menunjukkan kreativitasnya," terang Jonfis. (bs)