GIIAS 2019 dan Inovasi "Gila" DFSK, Sang Peracik SUV

Sabtu, 27/07/2019 07:02 WIB

mobilinanews (Tangerang) - Jika melihat beberapa tahun ke belakang, beberapa brand otomotif pabrikan Tiongkok yang beredar di Indonesia satu per satu hilang dan punah karena kerasnya persaingan industri otomotif di Indonesia.

Sebut saja seperti Chery dan Geely. Rata-rata usia eksistensi mereka hanya berkisar selama 5 tahun sebelum akhirnya menghilang dengan sendirinya karena tak mampu lagi bertarung.

Beberapa hal menjadi faktor seperti hegemoni brand-brand Jepang yang sudah puluhan tahun mendominasi, ditambah dengan brand-brand Eropa, Korea, dan Amerika yang ternyata juga punya penggemarnya masing-masing.

Namun lain halnya dengan brand Tiongkok, DFSK. Kemunculan DFSK di Indonesia sedikit berbeda. DFSK memiliki persiapan yang lebih matang dan strategi yang akurat untuk menembus pasar tanah air.

Salah satu yang membedakan adalah, DFSK terkesan lebih "gila" karena berani melakukan investasi besar di awal kemunculannya termasuk membangun pabrik yang berlokasi di Cikande, Serang, Banten yang memakan investasi sebesar 150 juta dollar AS. Sedangkan brand-brand di atas tidak memiliki pabrik.

Tak hanya itu, jaringan dealer DFSK juga terus berkembang secara agresif. Saat ini dealer resmi DFSK sudah tersebar sebanyak 60 titik diseluruh Indonesia dan ditargetkan mencapai 90 dealer hingga akhir tahun 2019.

Pada layanan aftersales, konsumen DFSK mendapatkan warranty 7 tahun atau 150 ribu km yang menjadikan DFSK sebagai satu-satunya brand yang menawarkan garansi paling panjang.

Setelah berakar di Indonesia dengan pembangunan pabrik, layanan aftersales, dan komitmen DFSK untuk terus mengembangkan produk berdasarkan riset dan kebutuhan konsumen tanah air, DFSK meneruskan strategi berekspansi ke Asia Tenggara.

Model Glory 580 sudah merambah ke negara-negara Asia seperti Bangladesh, Nepal, Hongkong, dan Sri Lanka. Sedangkan dalam waktu dekat kendaraan DFSK segera merambah Thailand dan Malaysia.

Tak sampai disitu, visi DFSK untuk menjadi pemain global juga sudah dimulai lewat kesiapan mereka dalam menyambut era kendaraan hybrid serta elektrik.

Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 yang berlangsung dari tanggal 18-28 Juli 2019 menjadi momentum awal keseriusan DFSK dalam hal menghadirkan kendaraan masa depan yang penuh inovasi, salah satunya dengan memperkenalkan mobil listrik DFSK Glory E3.

Meski pemerintah belum juga merilis regulasi mengenai kendaraan elektrik, namun pihak DFSK tetap berupaya memperkenalkan line up andalan mereka yang diproyeksikan menjadi kendaraan masa depan. Bahkan, DFSK juga mengaku siap untuk memproduksi secara masal Glory E3 di pabrik Cikande, Serang, Banten. 

"Fasilitas di pabrik kami (Cikande) sudah bisa memproduksi Glory E3," tegas Sun Song, Head of Product Division PT Sokonindo Automobile di saat talkshow di booth DFSK, GIIAS 2019 yang berlokasi di ICE, BSD.

DFSK Glory E3 memiliki kapasitas baterai sebesar 52,56 kwh yang sandingkan dengan electric motor bertipe Permanent Magnet Synchronous Motor. Untuk melakukan pengisian daya baterai, Glory DFSK E3 hanya memerlukan waktu 30 menit dan mampu mencapai 80 persen daya baterai dengan menggunakan teknologi fast charging.

DFSK tetap memperhatikan performa DFSK Glory E3. Mobil ini memiliki tenaga 163 PS dan torsi mencapai 300 Nm, mampu berakselerasi 0-50 km hanya dalam waktu 3,9 detik. Semakin menunjang pengalaman berkendara, SUV anyar DFSK satu ini semakin seksi karena menyediakan tiga mode berkendara antara lain normal, eco, dan sport.

“Kami yakin bahwa teknologi yang diterapkan di DFSK Glory E3 sudah memenuhi kebutuhan masyarakat modern, dan bisa diandalkan di berbagai kondisi. Kami mengedepankan fungsionalitas dari kendaraan ini sehingga akan memberikan nilai manfaat yang baik,” terang Franz Wang, Managing Director of Sales Center PT Sokonindo Automobile.

Kemudian, yang tidak kalah menjadi perhatian selama GIIAS 2019 adalah SUV Glory i-Auto dengan teknologi pintar i-Talk. Teknologi ini memungkinkan pengemudi dan penumpang bisa memerintah mobil untuk menjalankan beragam fungsi kendaraan hanya dengan pesan suara atau voice command, seperti membuka sunroof, membuka/menutup jendela, sistem telepon, navigasi, musik, radio, bluetooth, jendela, AC, menyalakan mesin, membuka bagasi, dan lain-lain.

Teknologi ini membuat Glory i-Auto sukses menjadi magnet selama GIIAS 2019. Bahkan, fitur ini mendapat apresiasi dari banyak youtuber dan vlogger otomotif. Salah satunya Muhammad Irfan, dari kendara.id yang mengaku terkesan dengan Glory i-Auto.

“Banyak waktu saya dihabiskan berkendara sendiri berpindah dari satu lokasi ke lokasi lain. Dengan adanya asisten virtual ini, akan sangat membantu nantinya pengoperasian kendaraan dan memberikan pengalaman baru. Cukup dua kata, kemudian selesai,” ungkap Ipang, sapaan akrab dari Muhammad Irfan.

Selain teknologi cerdas i-Talk, Glory i-Auto juga dilengkapi dengan beragam fitur canggih seperti kamera parkir 360, sensor parkir depan belakang, sensor wiper otomatis, cruise control, sensor pembuka bagasi otomatis dan lainya. Hal ini semakin memperkuat identitas DFSK sebagai pabrikan otomotif yang piawai dalam meracik kendaraan SUV. (adr) 

TERKINI
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta OnePrix 2024 Palopo Sulsel : Andi Gilang Crash, Hafid Pratama Sabet Juara Kelas OP1 Expert Race 2 MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara OnePrix Palopo 2024 : Andi Gilang dari ART Yogyakarta Juara OP1 Expert, Diwarnai Hujan Deras dan Red Flag