Selasa, 20/08/2019 22:32 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Pengamat otomotif, Bebin Djuana mengatakan bahwa peningkatan tren penjualan kendaraan SUV di Indonesia merupakan sebuah kewajaran. Karena pada dasarnya, tren seperti ini juga terjadi dalam cakupan market otomotif secara global.
"SUV ini sangat menarik karena pasarnya besar dan terus naik. Tak hanya market di Indonesia tapi juga market dunia," jelas Bebin Djuana dalam di sesi talkshow seputar kendaraan SUV, Selasa (20/8) di dealer DFSK Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Tak hanya itu, beberapa contoh konkrit betapa seksinya market SUV bisa dilihat dari brand-brand besar Eropa yang tadinya dikenal sebagai produsen sedan premium, saat ini juga sudah mulai beralih memproduksi kendaraan SUV.
"Saya menyoroti dua merk global, contoh Rolls Royce dan Bentley yang tadinya spesialis sedan mereka mau banting stir ke SUV. Jadi ketika market SUV di Indonesia naik, itu wajar karena tren ini juga berlaku di dunia," lanjut Bebin.
F1 2024 Emilia Romagna;: Starting Grid Berubah, Oscar Piastri Terlempar dari Front Row,, Ferrari Diuntungkan
F1 2024 Emilia Romagna: Max Verstappen Pole Sitter, Raceday 63 Laps Bakal Sulit Ditebak
Kymco Like ABS 150i: Skutik Vintage yang Memukau dengan Sentuhan Modern
Bebin menambahkan, target market SUV pun sekarang ini juga mengalami pergeseran. Jika tadinya konsumen SUV didominasi kaum pria, kini kaum hawa pun banyak yang memilih untuk mengendarai SUV. (adr)
Keyword : tren suv bebin djuana pengamat otomotif dfsk rolls royce bentley