Manado Punya Potensi Besar di Dunia Car Tuning, Ini Buktinya

Rabu, 11/09/2019 18:45 WIB

mobilinanews (Manado) - Ajang BlackAuto Battle Warm Up 2019 seri kedua menyambangi Kota Manado sebagai perwakilan kawasan Indonesia Timur. Sesuai dengan temanya Warm Up, event ini memang menjadi ajang pengantar atau seleksi sebelum menuju the real battle yakni BlackAuto Battle. Bedanya, penilaian di ajang Warm Up belum seketat the Real Battle. Namun keseruan dan ketajaman penjurian tetap dipertahankan.

Kota Manado dipilih karena punya potensi dan memiliki ciri khas sendiri dalam dunia car tuning. Bahkan sejumlah team dan komunitas mobil berskala nasional banyak berasal dari Manado.

Seri Manado kali ini menyuguhkan sebuah kompetisi light modifikasi, car audio serta beberapa gimick yang berbeda dari kompetisi yang ada di Indonesia pada umumnya. Pengkategorian, sistem pertandingan, penjurian, metode penilaian serta aturan lain sudah dirancang mengedepankan aspek fairness dan terukur dengan baik. 

 

Para juri berasal dari asosiasi APACT (Asia Pacific Car Tuning) yang memiliki standarisasi karena memiliki pengalaman dalam berbagai kompetisi tingkat nasional dan internasional.

Untuk Black Out Loud terbagi dua kelas pertandingan, yaitu SQL dan SPL. SQL yang dipertandingkan yaitu twin boombox (2 subwoofer) dengan konsep penilaian penggabungan antara nilai SQ berupa tonal akurasi dan listening pleasure, uji instalasi berupa kerapihan serta kemananan dalam proses install dan uji SPL yang diukur menggunakan alat ukur yang juga digunakan hamper semua asosiasi car audio dunia, Term Lab Magnum.

Sedangkan juri SQL tahun ini adalah salah satu professional car audio yang juga seorang Engineer, designer sekaligus speaker builder, Bapak Maslim Djanuanto. Untuk Street SPL dibatasi pada jumlah subwoofer. Untuk alat ukur tetap menggunakan Term Lab Magnum dengan komposisi software ukur test tone.

Boy Prabowo dari pihak penyelenggara menjelaskan bahwa jumlah peserta di BlackAuto Battle Warm Up 2019 seri Manado sesuai dengan target. Jumlah peserta modif yaitu 60 peserta. Jumlah Peserta SPL 8 Slot sesuai target sedangkan jumlah peserta SQL 6 (target 8).

"Peserta berasal dari Manado, Gorontalo, Kota Mobagu, Amurang, Bitung, dan lain-lain. Dan juga ada peserta dari Papua Barat, Sorong sebanyak 2 peserta (SPL)," ujar Boy.

Boy menambahkan respon dan animo BAB Warm Up seri Manado 2019 ini sangat luar biasa. Bahkan pihak panitia harus membatasi jumlah peserta.

"Sampai waktu tech meeting dan loading, kami masih terpaksa menolak banyaknya peserta yang ingin ikut event ini. Kami batasi karena berkaitan dengan kapasitas venue serta lama traffic pertandingan dalam event. Dan dalam kesempatan ini, kami pihak penyelanggara BAB WARM UP 2019, sangat mengapresiasi dan sangat berterima kasih pada masyarakat Manado dan Sulut pada umumnya," beber Boy Prabowo. (adr) 

 

 

TERKINI
GWM Indonesia dan Ideafest Selenggarakan Diskusi Inspiratif Bahas Transformasi Industri Melalui Pengalaman Baru Hyundai Staria Hybrid, MPV Mewah dengan Teknologi Hybrid Unggulan Daihatsu Kumpul Sahabat Yang Disupport GT Radial, Ajak Pelanggan Setia Berbagi Kebahagiaan di Harapan Indah Bekasi Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap