Sabtu, 14/09/2019 02:59 WIB
mobilinanews (San Marino) - Dua sesi Free Practice (FP) GP San Marino, Sirkuit Misano, dijalani Yamaha dengan positif.
Empat unit M1 milik tim pabrikan dan satelit masuk 5 Besar tercepat. Marc Marquez (Honda) menjadi `penengah` karena berada di peringkat 3.
Yang paling kencang adalah pembalap pabrikan Yamaha, Maverick Vinales, dengan catatan waktu 1:32,775. Dibuntuti pembalap tim satelit Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, dengan defisit waktu 0,057 detik.
Sebelumnya di FP1, Quartararo tercepat. Keduanya juga paling apik saat tes Misano dua pekan lalu.
Sukses Gelar Porsche Sprint Challenge Indonesia, Bagoes Hermanto Terima Penghargaan Porsche Motorsport Night of Champions
Suzuki Address 125 2024: Skutik Matic Modern Bernuansa Klasik Yang Tampil Elegan
Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo
Dengan begitu bisa diperkirakan keduanya akan bersaing keras memperebutkan pole position pada sesi kualifikasi Sabtu, 14 September, ini.
Pembalap paling senior tim Yamaha, Valentino Rossi, berada di urutan 4. Di posisi 5 ada muridnya, Franco Morbidelli yang membesut motor M1 satelit.
Kalau Vinales dan Quartararo sudah berancang-ancang bertempur dalam perolehan pole position maka Rossi masih perlu berkutat untuk pengembangan motor.
Gap dengan kedua yuniornya itu masih signifikan, kisaran setengah detik.
"Secara umum saya puas dengan hasil sesi Jumat ini. Sangat positif. Semua piranti baru (swingarm, knalpot, rem depan) bekerja positif sehingga akan terus digunakan sampai raceday," kata Il Dottore.
Ia juga mengaku sedikit kaget melihat 4 Yamaha berada di 5 Besar tercepat. Padahal ke empat unit M1 itu punya konfigurasi dan set up berbeda.
Itu bisa diasumsikan kalau M1 2019 memang cocok dengan karakter Sirkuit Misano.
Rossi pun optimistis ke sesi kualifikasi dan punya potensi mengimbangi dua yuniornya, sekaligus bersaing dengan Marquez memperebutkan front row.
Ia sudah paham titik lemah motornya dan sudah punya rencana pengembangan pada FP3 dan 4 sebelum sesi kualifikasi.
"Buat saya pribadi masih ada yang harus dilakukan. Belum merasa nyaman dengan keseimbangan motor. Juga butuh tambahan daya cengkeram ban saat berakselerasi. Tapi, secara umum, ini awal yang bagus untuk masuk tahap berikutnya."
Marquez sendiri tak gundah dikepung anak-anak Yamaha. Pasalnya, dari 4 itu tak ada yang punya potensi mengganggunya dalam klasemen kejuaraan dunia. (rnp)