Rabu, 25/09/2019 06:10 WIB
mobilinanews (Sarawak) - 180 kendaraan dan 430 peserta dari berbagai negara diantaranya Indonesia, Brunei, Hongaria, Cina, Hongkong, Australia, Amerika, & Malaysia turut berpartisipasi dalam event offroad Sarawak International 4x4 Jamboree 2019, 12 - 15 September lalu.
Event terbesar di negeri Sarawak, Malaysia ini merupakan gelaran keempat yang diselenggarakan Sakta 4x4 Club.
Start di kota Bintulu, para peserta selama 4 hari penuh diajak merasakan keindahan sekaligus keganasan alam Borneo.
Tidak hanya medan offroad menantang, namun juga mendapat kesempatan mencicipi budaya asli suku Kenyah melalui sajian kuliner, tarian dan menginap di rumah panjang mereka.
Bamsoet Apresiasi Offroad IMI x IOF Challenge 2024 Bakal Digelar di Sirkuit Purangga Park Kebumen Jawa Tengah
Jimny 5-door Punya Sederet Aksesoris Fungsional, Bikin Semakin Percaya Diri Hadapi Tantangan di Medan Sulit Offroad
Truk pickup BYD Shark Siap Meluncur, Punya Mesin Gahar yang Siap Melibas Medan Offroad
Dalam sambutannya, Menteri Pariwisata, Seni, Budaya, Pemuda, & Olahraga Sarawak Malaysia ; YB Datuk Abdul Karim Rahman Hamzah mengatakan salah satu tujuan pelaksanaan event ini untuk mempromosikan potensi wisata alam dan budaya Sarawak.
Setelah mengikuti acara briefing dan registrasi ulang, peserta kemudian dibagi menjadi 5 grup untuk memudahkan perjalanan mengarungi hutan Borneo.
Sekilas perjalanan selama 4 hari di medan offroad tersebut tidak jauh beda dengan kondisi medan offroad tanah air.
Sajian lumpur, sungai, cerukan V, hingga tanjakan licin mewarnai perjalanan peserta.
Hanya hamparan vegetasinya yang membedakan dengan kondisi medan offroad di Indonesia. Ya, hampir sepanjang perjalanan peserta ditemani kelebatan khas hutan tropis dengan jejeran pepohonan super besar dan tinggi.
Sarawak International 4x4 Jamboree 2019 telah berakhir dengan sukses. Hutan pun kembali hening. Hanya kenangan indahnya kebersamaan dari seluruh peserta dan panitia yang tertinggal.
"Event ini berasal dari teman dan untuk teman. Kami sebagai panitia bukanlah profesional event organizer, kami sama seperti semua teman-teman yang hadir sebagai peserta," ujar Allister Tingang selalu Program Director.
Kita ingin merasakan suasana keakraban sesama offroader. Bukan keuntungan materi melainkan bergembira bersama di medan offroad yang menjadi tujuan utama kami.
Sampai berjumpa di Sarawak International 4x4 Jamboree 2020. (echa, bs)