F1 Rusia 2019 : Mercedes 1- 2, Sukses Menjaga Kesucian Sochi

Minggu, 29/09/2019 20:49 WIB

mobilinanews (Rusia) - Mendulang poin penuh, 25 plus 1 poin ekstra dari fastest lap, membuat Lewis Hamilton semakin kokoh di klasemen F1 2019 dengan total poin 322. Jarak semakin terjal dengan Valtteri Bottas di urutan 2 dengan nilai 249.

Itu berkat sukses mereka finish 1-2 di GP Rusia, Minggu (29/9/2019).

Selain mengakhiri dominasi Ferrari dalam 3 race terakhir, sukses ini sekaligus memantapkan reputasi Mercedes di Sirkuit Sochi dengan status tak terkalahkan sejak 2014.

Kesucian Sochi masih milik pabrikan Jerman itu dengan memborong semua gelar juara di Sochi.

Selain faktor keberuntungan memanfaatkan Virtual Safety Car (VSC). sukses Hamilton ditopang oleh strategi jitu saat lomba. Pakai ban medium sejak start, ia lakoni 15 lap ekstra dari jadwal pitstop seharusnya.

Itu yang membuatnya melonjak dari urutan 3 ke urutan 1 usai pitstop dan beralih ke ban berkompon lembut.

Sebaliknya dengan Ferrari yang lebih `berisik` soal strategi. Tim ini sibuk mengatur pergantian posisi antara Vettel dengan Charles Leclerc, sesaat setelah Vettel menyalip Hamilton dan Leclerc sekaligus selepas start.

Rupanya ada kesepakatan awal bahwa Vettel harus membantu Leclerc di race ini.

Sayangnya, pertukaran posisi riskan dilakukan di lintasan karena posisi Hamilton yang terlalu dekat dengan Leclerc.

Akhirnya, pergantian itu dilakukan saat pitstop, kala Vettel memperlambat laju mobilnya menuju trek.

Sialnya, sesaat kemudian Vettel harus berhenti dengan laporan di radio akibat kehilangan tenaga mesinnya.

Dengan marah ia berteriak kasar di radio, "Ambil tuh mesin V12 fu..ing!"

Dan VSC yang diakibatkan Vettel menjadi awal keberuntungan Mercedes. Ganti ban dari medium ke soft.

Strategi itu membuat Leclerc kembali ke pit lakukan ekstra pitstop. Ban yang baru saja ia ganti ke medium, ditukar lagi dengan soft.

Perkiraan Ferrari, Leclerc akan bisa melawan Mercedes dengan ban yang sama namun lebih segar 2 lap. Ternyata salah karena menyalip Bottas pun susah, meski di zona DRS.

Bottas sendiri tampak mengendurkan kecepatan 0,4 detik dari Hamilton. Mengganjal Leclerc sembari beri kesempatan teammate-nya makin jaih di depan.

Lecleec hanya bisa bilang, "Saya berusaha keras, tapi tak cukup. Soal strategi, saya bisa menerima yang diterapkan tim."

Begitulah kronologinya. Menarik menunggu apa sesungguhnya yang terjadi di dalam kubu Ferrari. Mengapa Vettel yang ekselen di lap-lap awal harus dikorbankan?

Atau, apakah benar mesin mobilnya bermasalah, semendadak itu atau ada faktor X? (rnp)

HASIL GP RUSIA

POSDRIVERNATIONALITYTEAMLAPS/TIME
1Lewis HamiltonGBRMercedes AMG Petronas Motorsport53 laps
2Valtteri BottasFINMercedes AMG Petronas Motorsport+ 3.829s
3Charles LeclercMONScuderia Ferrari+ 5.212s
4Max VerstappenNEDAston Martin Red Bull Racing Honda+ 14.210s
5Alexander AlbonTHAAston Martin Red Bull Racing Honda+ 38.348s
6Carlos SainzESPMcLaren F1 Team+ 45.889s
7Sergio PerezMEXSportPesa Racing Point F1 Team+ 48.728s
8Lando NorrisGBRMcLaren F1 Team+ 57.749s
9Kevin MagnussenDENRich Energy Haas F1 Team+ 58.779s
10Nico HulkenbergGERRenault F1 Team+ 59.841s
11Lance StrollCANSportPesa Racing Point F1 Team+ 1m 00.821s
12Daniil KvyatRUSRed Bull Toro Rosso Honda+ 1m 02.496s
13Kimi RaikkonenITAAlfa Romeo Racing+ 1m 08.910s
14Pierre GaslyFRARed Bull Toro Rosso Honda+ 1m 10.076s
15Antonio GiovinazziITAAlfa Romeo Racing+ 1m 13.346s
RETRobert KubicaPOLROKiT Williams Racing 
RETGeorge RussellGBRROKiT Williams Racing 
RETSebastian VettelGERScuderia Ferrari 
RETDaniel RicciardoAUSRenault F1 Team 
RETRomain GrosjeanFRARich Energy Haas 

TERKINI
Motor Benelli Leoncino 250 Dijual Nyaris Seharga Motor 155 Cc, Harga Mulai Rp30 Jutaan! AC Mobil Tidak Dingin, Coba Lakukan 6 Cara Ini Agar Temperatur Suhu Dalam Mobil Tetap Stabil! Volta Ikut Hadir Meriahkan PEVS 2024 Dengan Luncurkan Warna Baru Tipe Mandala, Brilliant White dan Yellow! ALVA Umumkan Kerjasama dengan Bank BPD Bali, Permudah Elektrifikasi di Linkungan ASN Pulau Dewata