Selasa, 08/10/2019 20:30 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Produsen ban Continental mengembangkan konsep ban inovatif yang dapat mengembang dengan sendirinya saat kendaraan berjalan.
Ban yang diberi nama C.A.R.E. (Connected. Autonomous. Reliable. Electrified), ini memiliki sensor secara terus-menerus mengevaluasi data mengenai kedalaman tapak, kemungkinan kerusakan, suhu ban, dan tekanan ban.
Informasi yang dikumpulkan oleh sensor-sensor ini dikirimkan ke ContiConnect Live di mana seseorang dapat mengatur kondisi ban dari jarak jauh.
C.A.R.E. Kontinental ban juga memiliki pompa sentrifugal yang terpasang pada roda. Saat kendaraan berakselerasi, gaya sentrifugal yang dihasilkan dalam roda bekerja pada pompa untuk menghasilkan udara terkompresi.
Hampir 100 Peserta Mengikuti Kompetisi Safety Riding Motor Honda Regional Jakarta-Tangerang, Ini Daftar Pemenangnya
IMI Pusat Menyurati Ketua IMI Nusa Tenggara Barat Terkait Pembatalan MXGP 2024 di Sumbawa dan Lombok, Ini Alasannya
Mendukung Pelari Perempuan Berprestasi, Mazda Jadi Official Vehicle Partner Women Half Marathon 2024 Jakarta
Continental mengembangkan teknologi PressureProof ini untuk memastikan bahwa ban selalu berada pada tekanan yang tepat untuk meningkatkan efisiensi dan menurunkan emisi CO2.
Setiap udara tekan berlebih yang dihasilkan oleh gaya sentrifugal disimpan dalam tangki terintegrasi yang dapat dengan cepat mengirim tekanan ke ban jika diperlukan.
Meski demikian, Continental saat ini belum bisa memberi bocoran soal kapan ban ini akan diproduksi.
Namun, jenis ban seperti ini sepertinya akan cocok dengan kendaraan-kendaraan otonom masa depan. (adr)
Keyword : ban continental continental care ban masa depan