Minggu, 13/10/2019 14:17 WIB
mobilinanews (Jepang) - Start buruk Sebastian Vettel di garis start GP Jepang, Minggu (13-10-2019), harus dibayar mahal.
Itu `pintu` awal yang membuat Mercedes mendapuk gelar juara dunia konstruktor. Gelar keenam berturut pada periode 2014-2019.
Start dari pole position tapi Vettel lakukan start bruk, membuat Valtteri Bottas (Mercedes) dengan mudah menyalipnya dari sisi kiri dan seterusnya memimpin balapan dan finish sebagai juara.
Vettel runner up sementara Lewis Hamilton ikut ke podium sebagai pendamping.
Hadirkan Gaya Berkelas, Vespa Rilis Vespa Primavera dan Vespa Sprint 2024 Terbaru!
Kontribusi Jaga Keberlanjutan, PEVS 2024 Bawa Semangat Net Zero Emission 2060
PEVS 2024 : Motor Listrik Gesits untuk Semua, Cicilan Ringan dan Nggak Pake Uang Muka
Pergerakan Bottas di garis start rupanya memancing reaksi Max Verstappen (Red Bull) yang berada persis di belakang Bottas.
Anak Belanda ini dengan agresif coba sodok ke garis depan, tapi mobilnya justru membentur besutan Charles Leclerc (Ferrari).
Kedua mobil rusak, masuk pit, dan kembali ke lintasan di urutan buncit.
Verstappen sendiri akhirnya menyerah dan keluar dari lintasan. Sebaliknya dengan Leclerc yang beraksi fantastis dari urutan 20 mencaplok stau demi satu lawan di depannya hingga finish P6. Benar-benar fantastis!
Di tahun pertamanya gabung dengan Ferrari, ia beri semakin banyak bukti soal speed, skill, dan agresivitasnya yang menawan.
Memetik 41 poin (25 + 15 + 1 poin ekstra fastest lap) membuat Mercedes pastikan gelar dunia konstruktor 2019. Andai Leclerc finish P5 atau P4, maka gelar Mercedes akan tertunda ke seri berikutnya.
Tapi, seperti kata Leclerc, ia adalah korban racing incident yang normal terjadi dalam sebuah balapan dan telah mengerahkan seluruh kemampuannya.
Lucunya, meski mengaku salah dan lakukan start buruk, Vettel merasa hasil akhirnya positif.
"Sangat tak mudah untuk meraih posisi kedua sore ini. Mercedes punya pace jauh lebih baik. Jadi, secara keseluruhan, ini hasil positif," katanya.
Hasil ini sekaligus memperkat posisi Hamilton dan Bottas sebagai calon juara dunia pembalap 2019, tanpa gangguan pembalap lain. Keduanya tak bahas soal itu, selain mensyukuri gelar yang sudah dipastikan di Suzuka.
"Enam gelar beruntun sungguh impresif. Saya bangga menjadi bagian dari pencapaian itu," kata Bottas.
"Saya sendiri tidak memikirkan hal lain kecuali poin terbaik pada hari ini. Enam gelar beruntun kami sudah pastikan, selamat kepada tim," ujar Hamilton yang masih memimpin klasemen dengan total 338 poin.
Di kejuaraan dunia konstruktor, mercedes sudah mengumpulkan 612 poin. Tak bakal terkejar Ferrari (435) dalam 3 race sisa musim ini. (rnp)
KLASEMEN PEMBALAP USAI GP JEPANG
| Pos | Driver | Points |
| 1 | Lewis Hamilton | 338 |
| 2 | Valtteri Bottas | 274 |
| 3 | Charles Leclerc | 223 |
| 4 | Max Verstappen | 212 |
| 5 | Sebastian Vettel | 212 |
| 6 | Carlos Sainz Jr. | 76 |
| 7 | Pierre Gasly | 73 |
| 8 | Alexander Albon | 64 |
| 9 | Daniel Ricciardo | 40 |
| 10 | Nico Hulkenberg | 35 |
| 11 | Sergio Perez | 35 |
| 12 | Lando Norris | 35 |
| 13 | Daniil Kvyat | 33 |
| 14 | Kimi Raikkonen | 31 |
| 15 | Kevin Magnussen | 20 |
Keyword : F1 2019 GP Jepang Mercedes Ferrari Lewis Hamilton Valtteri Bottas