Sabtu, 26/10/2019 11:23 WIB
mobilinanews (Spanyol) - Jika tak celaka sepanjang Sabtu (26/10) sampai Minggu (27/10) siang, Ott Tanak (Toyota) dipastikan jadi juara dunia reli mobil 2019 pada seri Rally Catalunya, Spanyol.
Tapi, benarkah saat sama ia juga sudah teken kontrak dengan Hyundai untuk musim 2020?
Rally Catalunya tengah berlangsung, baru menuntaskan 6 SS (Special Stage) dengan sisa 11SS hingga esok.
Dari hitung-hitungan data dan fakta, Tanak akan jadi jara dunia musim ini dengan besutan Toyota Yaris milik tim Toyota Gazoo Racing World Rally Team.
Motor Benelli Leoncino 250 Dijual Nyaris Seharga Motor 155 Cc, Harga Mulai Rp30 Jutaan!
AC Mobil Tidak Dingin, Coba Lakukan 6 Cara Ini Agar Temperatur Suhu Dalam Mobil Tetap Stabil!
Volta Ikut Hadir Meriahkan PEVS 2024 Dengan Luncurkan Warna Baru Tipe Mandala, Brilliant White dan Yellow!
Dalam 6 SS awal ini Tanak berada di urutan 5. Pesaingnya di kejuaraan dunia, Sebastien Ogier (Citroen), berada di urutan 17 dengan selisih waktu hampir 4 menit.
Hanya nasib buruk Tanak yang bisa membuat Ogier menyalipnya.
Dan, Tanak menjadi menjadi juara dunia 2019 tanpa harus menunggu seri terakhir WRC di Australia pada 14-17 November.
Saat ini Tanak punya poin 240 di klasemen, sementara Ogier 212. Jadi, Tanak tak harus ngoyo meraih kemenangan atau podium di Catalunya.
Cukup alon-alon saja mempertahankan posisi saat ini di Catalunya maka poinnya tak bakal terkejar Ogier di Australia.
Sayangnya, saat ini juga berhembus kabar panas kalau driver asal Estonia itu sudah teken kontrak dengan Hyundai untuk musim 2020.
Ia akan berdampingan dengan Thierry Neuville yang musim ini jadi salah satu pesaingnya. Isu itu beredar kencang di service park Rally Catalunya.
Direktur Tim Hyundai Andrea Adamo membantah hal itu dengan kalimat-kalimat diplomatis seolah sedang menonton film, dengan banyak aktor dan peran.
"Saya suka menonton film dengan segala permainannya. Saya tidak tahu apakah Ott sudah teken kontrak dengan sesorang. Saya justru seedang mengamati situasi yang berlangsung," katanya seperti dikutip motorsport.com.
Bos tim Toyota Gazzo Racing Tommi Makinen pun menolak beri komentar.
"Saya tak punya apa pun untuk dibahas. Kami masih dalam tahap pembicaraan, menunggu keputusan (dari Ott Tanak)," katanya.
Kedua team boss itu memang harus berkata demikian. Sebab, kata rumor, kesepakatan Hyundai dengan Tanak memang dibuat diam-diam pada awal Oktober lalu.
Tanak pun menolak komentar soal kepindahan ke Hyundai. Jawabannya klasik, "Saya masih bersama Toyota dan saat ini fokus saya hanya untuk Toyota."
Uniknya, calon pengganti Tanak di Toyota tak lain adalah Ogier. Legenda hidup reli dunia itu ingin bermain setahun lagi dan pensiun bersama Toyota. Itu pun baru sebatas gosip.
Asal tahu saja, sebuah fakta sering berawal dari sebuah gosip, terlebih di ajang motorsport dunia. (rnp)