Sabtu, 02/11/2019 06:17 WIB
mobilinanews (Malaysia) - Ndak usah heran kalau Marc Marquez hanya urutan 4 dan 13 di sesi awal GP Malaysia, hasil buruk untuk rider sekelasnya. Ini penyebabnya dan langsung dibuang pada sesi Sabtu (2-11-2019) ini.
Selain mengejar poin untuk meraih triple crown musim 2019, Marc Marquez juga mulai mencicil pengembangan RC213V untuk musim 2020.
Salah satunya adalah penempatan tuas ekstra untuk rem belakang yang berada di atas tuas kopling motornya (lihat gambar).
Fungsinya untuk lebih memuluskannya melibas tikungan ke kanan, yang menjadi salah satu titik lemah Marquez selama ini.
Sukses Gelar Porsche Sprint Challenge Indonesia, Bagoes Hermanto Terima Penghargaan Porsche Motorsport Night of Champions
Suzuki Address 125 2024: Skutik Matic Modern Bernuansa Klasik Yang Tampil Elegan
Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo
Tuas rem belakang yang dioperasikan dengan tangan kiri itu akan membuatnya bisa rebah lebih dalam dan stabil saat masuk dan keluar tikungan kanan.
Sebab, kaki kanannya tak perlu lagi repot injak-injak rem belakang. Di sisi lain, kemiringan rebah di tikungan adalah poin plus juara dunia itu dibandingkan pembalap lain.
Begitu teorinya, dan coba dipraktekkan Marquez pada sesi FP1 dan 2, Jumat (2/11). Hasilnya ya itu tadi, urutan 4 dan 11 atau ke-6 tercepat dalam kombinasi waktu dua FP.
"Normalnya saya memang sangat kencang di tikungan kiri. Tidak demikian di tikungan kanan, sedikit lebih lambat," ucap Marquez yang faktanya memang meraja di sirkuit berkarakter anticlockwise macam Sirkuit Sachsenring yang mayoritas tikungan kiri.
Namun, tuas ekstra itu ternyata tak cocok buatnya. Itu sebabnya pada sesi selanjutnya ditanggalkan dan kembali ke bentuk normal.
"Ini percobaan pertama. Sebelumnya kami juga coba cara lain dengan tombol ibu jari kiri untuk operasikan rem belakang, tapi saya tak suka juga," lanjutnya.
Ia tegaskan tak ada keuntungan yang dipetik dari penggunaan rem belakang model motor matik itu.
Kalaupun Honda ingin terus mengembangkan sistem itu untuk masa depan, ia berharap ada perubahan dan potensi yang signifikan.
"Saya banyak latihan dengan motokros, menggunakan kopling dan rem depan untuk bermanuver. Itu lebih mudah buat saya dibandingkan cara seperti ini," imbuh Marquez yang telah mendapuk dua trofi 2019 dan tengah berjuang menambahnya dengan trofi Kejuaraan Team.
Kembali ke gaya lama, mari lihat performa Marquez di FP3 dan 4 plus kualifikasi hari ini. (rnp)
Keyword : MotoGP 2019 GP Malaysia Honda Marc Marquez Sirkuit Sepang