Rabu, 15/01/2020 02:18 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Biaya venue Formulir E Jakarta lainnya, pembuatan trek/lintasan balap. Ini lebih ke pangaspalan karena jalan raya sebagai basisnya udah ada di seputaran Monas Jakarta.
Jadi gak perlu konstruksi awal lagi kayak bikin di sirkuit Sentul dulu. Berapa anggarannya? Rp 67,2 miliar.
Panjang sirkuit FE itu rata-rata 2,5 - 3 km. Maka katakanlah 2,75 km dengan lebar sekitar 12 meter. Itu berarti pengaspalannya dengan luas sekitar 33.000 meter persegi.
Kalau aspal hotmix sekitar 150.000/m2, kita ambil yang termahal deh, 500.000/m2. Dengan hitungan ini berarti untuk pengaspalan sekitar Rp 16,5 miliar. Masih jauh dari pagu anggaran Rp 67,2 miliar.
Halal bi Halal Nissan Terrano Club Sumbar Diselingi Mini Adventure Offroad
Bajaj Menggebrak Pasar dengan Peluncuran Pulsar NS400, Jadi Produk dengan Ukuran Terbesar
Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya
"Sirkuit juga perlu markas jadi ada proses pengecatan. Untuk pengecatan marka Rp 10 miliar udah gede banget dong. Eh, masih juga dari pagu anggaran yang diajukan Rp26,5 miliar loh," ungkap Sukarman Mustamin, jurnalis senior peliput balap.
Pengajuan anggap JakPro juga banyak yang tumpang tindih. Dari awal sudah ada biaya penyelenggaraan.
Namun dalam pengajuan JakPro masih disebutkan biaya safety dan race materials Rp 32 miliar, honor tim pelaksanaan serta biaya tak terduga Rp 25 miliar. Wow!
"Semua soal angka-angka yang ajaib, udah saya paparkan. Dan satu hal saya mau bilang, kalau saya punya uang Rp 1,7 triliun, saya akan bilang ke FEO : mending balapannya dilaksanakan di 12 kota besar di Indonesia, dan itu saya yang biayai semua. Uangnya cukup kok," pungkas Sukarman dengan senyum kecut. (bs)